Ingat! Tangisan Putus Cinta Sangat Dibenci Allah, Bisa Jadi Dosa Loh! Ini Alasannya

Meratapi mayit atau jenazah maksudnya menangis karena tidak ikhlas ditinggal mati oleh seseorang.

BACA JUGA:Enak dan Sehat, Berikut 15 Manfaat Ikan Tuna yang Sayang untuk Dilewatkan, Bisa Cegah Stunting, Loh!

Diketahui, orang yang menangis karena didasari dengan ketidak ikhlasan pasti teriak, meronta dan marah marah.

Sementara meninggal adalah takdir yang pasti terjadi. Karena itu, tidak perlu ditangisi secara berlebihan.

2. Tangisan Orang Munafik

Allah SWT tidak menyukai orang yang menangis karena hendak menutupi keburukannya.

Hal ini tertuang dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 42 yang mana artinya adalah: "Dan janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan dan (janganlah) kamu sembunyikan kebenaran, sedangkan kamu mengetahuinya,"

BACA JUGA:Mitos atau Fakta? Benarkah Makan Nanas Muda Bisa Mencegah Kehamilan, Simak Selengkapnya di Sini!

3. Tangisan Kehilangan Duniawi

Jika kehilangan sesuatu yang bersifat duniawi sebaiknya diikhlaskan saja, sebab manusia sebenarnya tidak memiliki hak apapun selain pahala dan dosa.

Jadi cukup menangis sebentar karena shock lalu kemudian mengikhlaskan.

Itulah tangisan yang sangat tidak disenangi Allah, baiknya tidak perlu menangis berlebihan atau pun menangis karena menutupi keburukan.(*)

Sumber: