Saat ini, Abu Sufyan mengelola hampir 5 hektar lahan dan mempekerjakan sekitar 10 orang pekerja lokal yang membantu aktivitas pemeliharaan, pemetikan, hingga pengemasan buah mangga.
BACA JUGA:Pimpin Transformasi Hijau Berkelanjutan, CEO BRI Sunarso Dianugerahi 'The Best CEO'
BACA JUGA:BRI Peduli Salurkan Beasiswa dan Fasilitas untuk Penyandang Disabilitas di YPAC Jakarta
Pada kesempatan berbeda, Senior Executive Vice President Ultra Mikro BRI, M. Candra Utama, menyoroti keberhasilan Abu Sufyan sebagai bukti nyata bahwa kemitraan berkelanjutan, inovasi, dan teknologi dapat membawa perubahan besar bagi petani lokal.
“Abu Sufyan adalah contoh nyata bagaimana inovasi, teknologi, dan kolaborasi dapat mengubah kehidupan. Melalui kemitraan dengan BRI, kami ingin mendukung lebih banyak petani untuk tumbuh dan menjadi motor penggerak ekonomi di wilayahnya. Pendampingan yang tepat membuat usaha seperti ini tidak hanya bertahan tetapi juga berkembang lebih besar, memberikan manfaat bagi keluarga dan masyarakat,” ujar Candra.
Dukungan BRI yang holistik, mencakup pembiayaan, edukasi, dan teknologi, menunjukkan bahwa pemberdayaan yang terarah dapat menjadi kunci sukses dalam meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus menciptakan lapangan kerja di pedesaan.