Motor Mahasiswi yang Dicuri Levi Hanya Dijual Rp 1 Juta Pada Penadah dari Jalur

Motor Mahasiswi yang Dicuri Levi Hanya Dijual Rp 1 Juta Pada Penadah dari Jalur

OKINEWS.CO - Pelaku spesialis pencurian sepeda motor (curanmor) milik mahasiswa di indekos kawasan Silaberanti. Tersangkanya Leviyansah alias Levi (34), warga Lr Sederhana, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan SU I, Palembang. Dia ditangkap saat berada di rumah kontrakannya di Jl Kadir TKR, Lr Diponegoro, Kecamatan Gandus, Palembang, Rabu (25/8) malam oleh tim yang dipimpin Panit AKP Sofyan Afandi. “Mencoba kabur dan melakukan perlawanan saat akan diamankan, tersangka kita berikan tindakan tegas terukur terhadap tersangka ini,” terang Kasubdit Jatanras Kompol CS Panjaitan didampingi Kanit 5 Kompol Junaidi SH, saat merilis kasusnya, Jumat (27/8) siang. Panjaitan menjelaskan, aksi tersangka ini diketahui sudah sebanyak tiga kali. Dan selalu beraksi di kawasan Silaberanti di indekos milik mahasiswa. Aksi terakhir, di indekos mahasiswi bernama Bonita Nanti Mahasri, di Jl Dempo Raya, RT 32, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring, Rabu (4/8) sekitar pukul 03.00 WIB. Tersangka berhasil membawa kabur sepeda motor Yamaha Mio warna merah muda nopol BG 5506 ES yang diparkir di dalam pagar. “Modusnya, tersangka merusak kunci kontak menggunakan obeng panjang. Tersangka sebelumnya sudah mengincar sepeda motor korban karena berada tidak jauh dari rumahnya,” ungkap Panjaitan. Setelah dirusak dengan obeng, kemudian tersangka menyambung kabel kontak. Barang bukti tersebut kemudian dijual seharga Rp1 juta oleh tersangka kepada seorang penadahnya di kawasan Jalur, Banyuasin. “Sudah tigo kali Pak maling motor di indekos mahasiswa yang dak jauh dari rumah aku. Bukan pakai kunci letter T tapi obeng panjang. Sudah aku rusak, terus kabel kontaknyo bae yang aku sambung dan mesin langsung hidup,” terang tersangka Levi. Residivis kasus pencurian dan baru saja menghirup udara bebas bulan 5 tahun 2020 lalu ini mengaku, uang hasil penjualan motor digunakan untuk keperluan sehari-hari. “Pernah dipenjara dan baru keluar tahun lalu. Tigo motor yang aku maling itu seluruhnya Yamaha Mio dan aku jual Rp1 juta di kawasan Jalur. Duitnyo untuk hidup sehari-hari,” tutupnya.(dho)

Sumber: