Merasa Hanya Jadi Pajangan, Taufik Hidayat Mundur dari PP PBSI

Merasa Hanya Jadi Pajangan, Taufik Hidayat Mundur dari PP PBSI

JAKARTA - Peraih emas Olimpiade Athena 2004 Taufik Hidayat resmi mengundurkan diri dari kepengurusan PP PBSI 2020-2024. Taufik sendiri sempat menjabat sebagai staf ahli pembinaan dan prestasi (binpres). Salah satu alasan Taufik mundur karena dia merasa hanya sebagai pajangan. Taufik mengaku selama menjadi staf ahli Binpres di PP PBSI 2020-2024, dia kurang mendapatkan kesempatan mengeluarkan pendapat. “Sebagai staf ahli Binpres tidak pernah diajak rapat, bahkan tidak dimintai masukan saat penentuan atlet maupun pelatih. Kalau cuma jadi pajangan buat apa, mending di luar (PBSI),” kata Taufik Hidayat saat berbincang dengan media di Jakarta seperti dikutip dari Antara (14/4). Juara dunia 2015 tersebut mengaku sebenarnya berharap bisa membantu semaksimal mungkin di PP PBSI. Tentu saja, sesuai dengan kapasitas dan keahliannya. “Sebagai staf ahli Binpres, minimal ditanya masukan dan pendapatnya. Diterima atau tidak soal usulan, itu tergantung dari hasil keputusan. Jadi ada mekanismenya,” ucap Taufik. Saat proses promosi dan degradasi pemain serta pemilihan pelatih untuk pelatnas 2022, Taufik mengaku kembali tidak dilibatkan. Hal itulah yang kemudian membuat bapak dua anak ini bulat memutuskan mengundurkan diri. Menantu mantan Ketua Umum PSSI Agum Gumelar itu mengaku bahwa pengunduran diri tersebut disampaikan lewat surat resmi kepada PBSI. Selain itu, dia juga berkomunikasi dengan pengurus teras induk organisasi yang diketuai Agung Firman Sampurna itu. Meski mundur, Taufik menyatakan tetap mengabdikan diri kepada perkembangan bulu tangkis Indonesia. Taufik saat ini merupakan Wakil Ketua Pengprov PBSI Jawa Barat dan Ketua Umum PB SGS PLN Bandung. PB SGS PLN sendiri melahirkan banyak pebulu tangkis nasional. Yang sekarang di pelatnas antara lain adalah Anthony Sinisuka Ginting dan Fajar Alfian. Taufik juga lahir dari klub tersebut. (antara)

Sumber: