Video Marah-marah Ayahnya Dibuat Meme, Wirda Mansur: Ikut Terhibur, Karena pada Kreatif

Video Marah-marah Ayahnya Dibuat Meme, Wirda Mansur: Ikut Terhibur, Karena pada Kreatif

WIRDA Mansur mengakui sudah melihat konten atau meme yang dibuat dari video ayahnya, Ustaz Yusu Mansur yang marah dan gebrak meja saat bicara Paytren. Diapun merespon pertanyaan netizen bagaimana perasaannya sebagai anak melihat ayahnya jadi bulan-bulanan warganet. “Soal 1 T, gue yakin semua orang sudah tahu juga, sudah lihat beberapa dijadiin bahan konten dan banyak yang nanya sebagai anak, gimana perasan lo? Jawabanya ikut kehibur,” ungkapnya di Instagram Story-nya. Wirda mengatakan dihujat netizen atau diomongin orang adalah hal yang biasa buat mereka sekeluarga. Dan, selama ini memilih santai menanggapi. “Urusab di omongin orang, perkara diramein orang, sudah hal yang biasa buat kami. Jadi kalau sampai bab ini insyaAllah kita sudah khatam,” sebutnya. Wirda menyakinkan bahwa dirinya tidak sakit hati atas perlakuan netizen terhadap ayahnya. “No, heart feeling, dan malah fine-fine aja dan senang karena pada kreatif,” tegasnya. Tapi Wirda mengatakan sudah tidak mau lagi membahas meme netizen soal ayah. “Tapi anyway untuk enggak mau bahas ini gua lebih ke mau bahas tentang Rp1 Triliun ini karena asyik menurut gue,” pungkasnya. Sebelumnya, video Ustaz Yusuf Mansur trending di Twitter karena marah sambil gebrak meja lantaran tak terima dianggap tidak berbuat apa-apa untuk Paytren. Sejatinya itu video lama tepatnya dibuat 7 bulan lalu, saat dia memberikan sambutan di pada acara sewindu Paytren, dan tayang di YouTube Paytren Official. Video sambutan itu berdurasi 1 jam dan 19 menit. Namun, pada menit ke-30 sampai 35, Ustaz Yusuf Mansyur sangat marah karena mendapat menanggapi cibiran netizen soal Paytren. Emosinya yang membuncah itulah yang kembali viral dan mendapat hujatan. Di video itu, dia menyebutkan perjuangannya membangun Paytren dan tak terima kalau dianggap tidak melakukan apa-apa. “Memang kita lagi urusin apa? Emang kita urusin saham itu apa? Masuk perusahaan sana, masuk perusahaan ini, menyebut ini, menyebut itu. Emang buat siapa?,” ujarnya. “Yang saya lakukan buat Paytren. Bisa saya ajak ngomong anda semua, saya butuh duit Rp1 triliun buat ngerjain Paytren. Mau anda patungan? Dan kalaupun anda mau, dan saya terima duit anda, maka akan saya akan masih bermasalah hari ini,” tukasnya. (nin/pojoksatu)

Sumber: