Prilly Latuconsina Soroti Kinerja Wasit, Tajam Banget!

Prilly Latuconsina Soroti Kinerja Wasit, Tajam Banget!

SURABAYA – Prilly Latuconsina mengungkapkan kekecewaannya pada Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Ia merasa timnya, Persikota, telah dirugikan oleh wasit karena dianggap tidak profesional dalam bekerja. Kekecewaan itu diungkapkan Prilly di Instagram (IG). Sang artis menyoroti kinerja wasit saat Persikota melawan Farmel FC di babak 16 besar Liga 3 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (6/3). “Sebelumnya saya dan tim Persikota dari awal berjuang secara keras, penuh jerih payah, lelah, letih, dan sungguh-sungguh untuk mewarnai dunia sepakbola di Indonesia.” “Saya semangat dan tertarik untuk masuk dan terjun langsung bahkan ke dunia sepakbola, karena saya melihat adanya harapan yang besar untuk memajukan dan membesarkan sepakbola di negara kita,” ujar Prilly dalam video yang diunggahnya di IG, Senin (7/3). “Tapi sangat disayangkan, apa yang diperlihatkan dan dipertontonkan di laga hari ini antara Persikota melawan Farmel adalah bukti nyata bahwa kondisi sepakbola di Indonesia masih mengecewakan. Usaha, kerja keras, keringat yang dikeluarkan oleh tim kami rasanya dibayar sia-sia dengan adanya kejadian hari ini,” lanjut aktris yang bermain di film Danur itu. Meskipun begitu, Prilly dan Persikota tidak pupus dalam mengejar harapan. Walau kalah 0-3 dari Farmel FC, mereka percaya bisa lolos ke Liga 2. “Tentu saya kecewa, namun harapan kami tidak pupus sampai di sini, kami terima dengan hati yang penuh dengan kesabaran dan kami percaya bahwa PSSI masih menjadi rumah yang netral, bersih dan adil bagi seluruh klub sepakbola di Indonesia,” tutur Prilly . “Terima kasih atas dukungan kalian ke Persikota, doakan kami untuk terus semangat dan lolos ke Liga 2,” tukasnya. Kerugian yang dialami oleh Persikota adalah ketika jalannya pertandingan. Wasit yang memimpin jalannya laga dianggap sering membuat keputusan yang merugikan kubu Persikota. Di menit 24, wasit menilai pergerakan yang dilakukan oleh pemain Persikota offside. Padahal jika dilihat dalam tayangan ulang, pergerakan tersebut jauh dari kata offside. Tak hanya itu, di menit 27, pemain Persikota dianggap melakukan pelanggaran sehingga wasit menghadiahi Farmel FC tendangan penalti. Jika dilihat pada siaran ulang, kontak yang dilakukan oleh pemain Persikota pada Farmel FC bukanlah pelanggaran. (kho/opi/radar surabaya)

Sumber: