Keterisian BOR RSUD Kayuagung 29 Persen

Keterisian BOR RSUD Kayuagung 29 Persen

KAYUAGUNG - Peningkatan bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit umum daerah (RSUD) Kayuagung untuk Covid-19, tercatat 29 persen dari total 72 tempat tidur yang disiapkan. "Keterisian tempat tidur untuk Covid-19 saat ini ada sebanyak 16 bed di RSUD Kayuagung, itu suspek Covid-19 baik antigen dan PCR sehingga dirawat," terang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKI, Iwan Setiawan SKM Mkes melalui Kepala Bidang Pengendalian Pencegahan Penyakit (P2P) Mukti Uli Artha, saat dikonfirmasi Sumeks. Co, Rabu (2/3). Dia menjelaskan, untuk pasien yang dirawat suspek Covid-19 terus bertambah tetapi sedikit. Seperti hari ini bertambah 2 orang pasien. Sehingga total yang dirawat menjadi 16 orang. Dimana sebelumnya 9 orang kemudian bertambah menjadi 14 orang pasien lalu kembali bertambah hingga total 16 orang. "Untuk pasien pasien suspek Covid-19 ini memang memerlukan perawatan intensif baik oksigen dan sebagainya. Berbeda dengan pasien yang dirawat di pusat karantina ODP Center Teluk Gelam," ungkap Uli. Masih kata dia, pasien yang dirawat di ODP Center saat ini ada sebanyak 6 orang pasien. Untuk tempat tidur yang disiapkan disana sebanyak 52 kamar. Lalu pasien yang melakukan isolasi mandiri tercatat sebanyak 90 orang pasien. Uli menegaskan, pihaknya berupaya mengantisipasi bila terjadi lonjakan pasien Covid-19 yakni dengan menyiapkan obat obatan dan vitamin. Termasuk sejumlah tenaga kesehatan pun siap. Dimana ada sebanyak 12 orang nakes yang stand by di gedung karantina ODP Center Teluk Gelam. Selain itu dia menambahkan, pihaknya terus melakukan percepatan vaksinasi dosis 2 bagi masyarakat Kabupaten OKI guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. "Kami meminta peran pemerintah desa untuk mengedukasi masyarakat agar vaksinasi dosis 2 dengan begitu capaian terus bertambah. Dan jangan lupa kepada masyarakat tetap terapkan protokol kesehatan," pungkasnya. (nis)

Sumber: