Kena Bogem Warga Usai Gagal Sikat Sepeda Motor Penonton Bola Volly
MUARADUA – Ardiansyah (31) warga Desa Pius Kecamatan Kisam Ilir Kabupaten OKU Selatan, nyaris jadi bulanan-bulanan massa. Ini setelah aksinya untk mencuri sebuah sepeda motor matic Honda Beat, di sebuah parkiran motor lapangan volley di Lapangan Merdeka Desa Kemu Ulu Kecamatan Pulau Beringin OKU Selatan (18/12) justru dipergoki warga. Alhasil, kini dia pun harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di Polsek setempat. Kapolres OKU Selatan AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasi Humas Polres OKU Selaan, membenarkan adanya laporan kejadian tersebut. Bermula dari korban Edi Joni Ridwan (55) warga Desa Kemu Kecamatan Pulau Beringin OKU Selatan, sore sekitar pukul 16:00 WIB seperti biasa hendak menonton pertandingan volley lapangan yang tidak jauh dari kediamannya. Datang membawa motor matic Honda Beat, dia pun memarkirkan kendaraannya di tempat parkir yang sudah disediakan. Tanpa ada rasa curiga apapun kemudian korban, meninggalkan kendaraanya dan asik menonton pertandingan volley tersebut. "Saat korban sedang asik nonton pertandingan volley, saat itulah tersangka mulai beraksi untuk mencuri sepeda motor yang ada di parkiran tersebut," ujarnya (19/12) kemarin. Sayangnya, sambung Johan, saat tersangka Ardianyah mulai mencoba beraksi untuk mencuri sepeda motor tersebut dengan cara membuka kunci pengaman motor. Aksinya justru dipergoki warga sekitar, yang langsung menangkap dan mengamankan pelaku. Setelah di interogasi beberapa warga sekitar, akhirnya pelaku mengakui perbuatannya. "Setelah itu, masyarakat sekitar melaporkan kejadian tersebutke Polsek Pulau Berigin, dan petugas kita di Polsek melakukan penangkapan. Saat ini pelaku sudah kita amankan di Polsek setempat berikut juga barang bukti sepeda motor tersebut. Pelaku saat ini masih dilakukan pemerikaaan lebih lanjut," terangnya. "Kita juga himbau terus kepada masyarakat, untuk lebih berhati-hati menjaga kendaraanya saat parkir. Kemudian bila menambahkan kunci pengaman ganda, saat memarkirkan kendaraan di tempat-tempat keramaian," tambahnya. (end)
Sumber: