Atlet Anggar Sumsel Karantina dan Belum Diizinkan Pulang Ke Rumah

PALEMBANG - Sebanyak 12 atlet anggar beserta pelatih dan official tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Senin (11/10). Diketahui, atlet cabor anggar pulang kembali ke Palembang dengan membawa dua medali emas, satu perak, dan satu perunggu. Kedatangan rombongan atlet cabor anggar disambut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sumsel, Akhmad Yusuf, Ketua Umum IKASI Sumsel, H Alfrenzi Panngarbesi S.Si, Kepala Dispora OKU, Ahmad SPdi MM, Rektor Universitas Bina Darma (UBD), Dr Sunda Arina MPd MM, serta pejabat daerah lainnya. Pelatih kepala Lukman Ahmadi mengatakan, cabor anggar ini merupakan cabor yang telah menjadi tradisi untuk mendulang medali emas setiap kali mengikuti PON dan kejuaraan lainnya. Lukman juga mengucapkan terima kasih karena telah disambut saat tiba di Bandara SMB II. "Cabor anggar ini memang merupakan cabor yang sangat diandalkan Sumsel untuk mendapatkan medali emas, dan terima kasih banyak untuk sambutannya," ucap Lukman. Lukman menambahkan, penyambutan ini merupakan suatu kejutan, karena baru pertama kali masyarakat sumsel mencintai dan memberikan perhatian khusus pada cabor anggar, sehinngga tahun ini cabor amggar dapat meraih dua medali emas. "Sejak tahun 2004 cabor anggar mendapatkan medali emas, namun ini baru pertama kali masyarakat Sumsel sangat memberikan perhatian khusus kepada kami," tambahnya. Sementara itu, Kadispora Sumsel Akhmad Yusuf menuturkan, sesuai dengan janji dari Gubernur Sumsel yang akan memberikan binus Rp300 juta kepada setiap atlet yang bisa mendapatkan emas, maka Dispora Sumsel secepat mungkin akan merealisasikan bonus tersebut kepada atlet cabor anggar yang mendapatkan emas. "Segera mungkin akan kami upayakan untuk pencairan bonus tersebut," ujarnya. Lebih lanjut, Yusuf mengatakan bahwa semua atlet nantinya akan di karantinan terlebih dahulu sebelum pulang ke rumah masing-masing di rumah sehat Jakabaring Palembang (Wisma Atlet), selama lima hari sampai delapan hari kedepan. "Belum diizinkan pulang dulu karena mau dikarantina lima sampai delapan hari kedepan," katanya. (edy)

Sumber: