Program Prakerja 2024 Siap Berikan Dorongan Ekonomi Maju dengan Target Sasar 1,2 Juta Peserta Penerima Program
Program Kartu Prakerja 2024 siap berikan dorongan ekonomi maju dengan target sasar 1,2 juta peserta penerima program--
Sehingga program ini dinilai sangat penting untuk meningkatkan keterampilan sumber daya manusia (SDM) di tengah bonus demografi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan tahun ini pemerintah berencana menjaring 1,2 juta peserta.
Dengan anggaran yang disiapkan oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2024 untuk pelatihan mencapai Rp4,8 triliun.
BACA JUGA:Takut Tertipu? Simak 11 Tips Aman Belanja Online agar Terhindar dari Penipuan
Awalnya program Kartu Prakerja berlaku dengan skema semi bansos menjadi skema normal mulai 2023.
Berdasarkan profil data dari peserta Kartu Prakerja dari 17,5 juta orang, 86 persen menyatakan belum pernah mengikuti pelatihan sebelumnya.
Dan terdapat 2 persen tinggal di kabupaten tertinggal, dengan 3 persen penyandang disabilitas.
51 persen penerima perempuan, 64 persen yang tinggal di pedesaan, 18 pesen memiliki tingkat pendidikan SD ke bawah.
12 persen penerima berusia 50 tahun ke atas dan 3 persen merupakan mantan PMI (Pekerja Migran Indonesia).
Dengan nilai manfaat kepada penerima berdasakan data terakhir dari program Kartu Prakerja terdapat sebesar Rp 4,2 juta orang.
BACA JUGA:7 Tips Setting Kamera iPhone untuk Hasilkan Foto yang Berkualitas
Program Kartu Prakerja 2024 dengan menargetkan 1,2 juta peserta dan anggaran Rp4,8 triliun dilanjutkan dengan skema normal.
Dalam skema normal program bantuan ini, peserta akan mendapatkan bantuan biaya pelatihan dan insentif setelah menyelesaikan pelatihan.
BACA JUGA:Dapatkan Solusi Finansial Cepat dengan Ajukan DANA PayLater 2024: Bunga Rendah dan Tenor Panjang
Sumber: