Gen Z Rela Gaji Kecil Asal Sehat Mental: Realistis atau Sesat?

Gen Z Rela Gaji Kecil Asal Sehat Mental: Realistis atau Sesat?

Gen Z Rela Gaji Kecil Asal Sehat Mental: Realistis atau Sesat?--

BACA JUGA:Catat Rekor Terburuk di Awal Tahun 2024, Apakah Investasi Bitcoin Masih Worth It?

Fenomena mindset YOLO ini tentu sangat memprihatinkan karena dapat merusak masa depan mereka sendiri. 

2. Keterampilan Sosial Terbatas

Dilansir dari Psychology Today gen Z terlalu sering menggunakan  media sosial yang berlebihan sehingga menghambat perkembangan keterampilan sosial. 

Selain itu gen z juga cenderung lebih nyaman berkomunikasi melalui layar daripada komunikasi secara langsung. 

BACA JUGA:12 Strategi Pemasaran Online yang Efektif, Pelaku Bisnis Harus Tau!

Hal inilah yang membuat keterampilan sosialisasi gen z cenderung menurun. 

3. Mental Lemah 

Dilansir dari BBC, gen z cenderung memiliki ketahanan mental yang lemh dibanding gen sebelumnya. 

Mental lemah ini disebabkan karena tingginya ekspektasi orang sekitar, persaingan yang kompetitif, dan kecanduan sosial media. 

BACA JUGA:Cuan Tanpa Ribet: 8 Ide Bisnis Modal Minim yang Cocok untuk Pemula

Hal ini yang membuat gen z cenderung memiliki mental lemah sehingga sangat mudah tertekan dan rentan mengalami stress. 

4. Terlalu Bergantung pada Teknologi 

Kebanyakan gen z rela digaji kecil asalkan mereka bisa bekerja melalui WFH ( Work From Home). 

Gen z cenderung bergantung, bahkan tak bisa lepas dari teknologi digital sehingga mereka sangat nyaman saat berada di rumah walaupun gajinya kecil. 

Sumber: