BACA JUGA:Tetap Makan Enak saat Diet! Tips dan Trik Memilih Menu Makan Agar Diet tetap menyenangkan
4. Kekurangan Cairan
Dehidrasi bisa terjadi ketika tidur pakai kipas angin. Pasalnya, udara dingin yang dihasilkan kipas akan menyerap cairan tubuh.
Ketika cairan sudah terserap, tubuh melemah sehingga organ tubuh tidak bekerja dengan baik.
Dehidrasi bisa menyebabkan kamu kehausan sehingga sering terjaga di malam hari. Agar tidak kekurangan cairan, perbanyak minum air putih, ya!
5. Inpeksi salur penapasan
Kipas angin hanya bertujuan untuk menciptakan aliran udara dengan menggerakkan udara di sekitarnya, tanpa melibatkan proses penyaringan.
BACA JUGA:Cegah Anak Stunting, Ibu Hamil di OKi Dapat Asupan Susu dan Telur
Pada kenyataannya, di udara terdapat sejumlah besar bakteri, kuman, dan virus yang dapat dengan mudah terhirup.
Kemungkinan terpaparnya bakteri, kuman, dan virus ini dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit, termasuk infeksi saluran pernapasan seperti asma.
Pendapat mengenai risiko tidur dengan kipas angin belum didukung oleh bukti ilmiah dan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
6. Membuat Mata dan Kulit jadi kering
Tidur dengan kipas angin dapat menyebabkan kekeringan pada mata dan kulit, yang dapat mengakibatkan iritasi pada mata yang kering.
BACA JUGA:Sendal Jepit yang Kamu Pakai Sekarang Sudah Ada 4.000 Tahu Lalu, Bukan Asli Indonesia
Kulit yang kering juga memiliki risiko lebih tinggi terhadap infeksi kuman dan patogen penyebab penyakit lainnya, serta dapat membuat garis-garis kulit lebih terlihat, menimbulkan kesan penuaan.
Untuk mengatasi kekeringan kulit, disarankan untuk menggunakan losion atau pelembap.