
5. Panic Selling
Panic selling adalah sebuah fenomena yang di mana para investor mengalami kepanikan sehingga berujung menjual saham tanpa peduli harga pasaran.
Tentunya panic selling disebabkan oleh beberapa isu yang berkaitan dengan kondisi ekonomi saat itu.
Karena hal inilah harga saham cenderung mengalami penurunan drastis lantaran adanya tekanan dari pasar.
Buat para investor, sebaiknya pantau dengan baik pergerakan harga saham di pasaran agar tidak mengalami panic selling.
6. Manipulasi Pasar
Uniknya, manipulasi pasar saham kerap dilakukan oleh para investor berpengalaman dengan modal besar.
Biasanya oknum-oknum ini memanfaatkan media massa untuk melakukan manipulasi pasar saham demi tujuannya sendiri.
Biasanya fenomena ini terjadi tidak terlalu lama karena tren harga saham masih memegang kendalinya.
BACA JUGA:Mengenal Virtual Account, Ini Kelebihan, Kekurangan, dan Cara Kerjanya Dalam Transaksi
7. Perkembangan Pasar
Secara keseluruhan memang harga saham mengikuti perkembangan pasar saham itu sendiri.
Jika di pasaran saham sedang tren, maka harga saham juga cenderung mengalami kenaikan mengikuti tren harga pasar.
Tapi jika saham sedang mengalami tren turun, maka harga saham juga cenderung menurun.