Rupiah Digital BI Terbit pada 2024, Apa Bedanya dengan E-Wallet dan Uang Kripto?
Rupiah Digital BI Terbit pada 2024, ini Bedanya dengan E-Wallet dan Uang Kripto--
OKINEWS.CO – Bank Indonesia (BI) akan meluncurkan Rupiah Digital pada tahun 2024, yang akan membawa perubahan signifikan pada sistem pembayaran digital di tanah air.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur BI Perry Warjiyo pada Pertemuan Tahunan BI (PTBI) 2023 bahwa penerbitan road map Rupiah Digital tahap pertama akan dilakukan di tahun 2024.
BI akan membuat prototipe untuk menguji ide-ide pengembangan perangkat lunak sebagai dasar Rupiah Digital. Tahap ini disebut sebagai “proof of concept”.
BI akan membangun “Khazanah Digital Rupiah” di dalamnya, yaitu platform yang dapat diakses oleh bank dan non-bank terpilih atau disebut dengan “wholesaler” dan “retailer”.
BACA JUGA:Hukum Belanja Pakai Paylater, Halal atau Haram? Begini Kata MUI!
Rupiah Digital wholesale (w-Rupiah Digital) mempunyai cakupan akses terbatas dan didistribusikan hanya untuk penyelesaian transaksi wholesale seperti operasi moneter, transaksi pasar valas, dan transaksi pasar uang.
Sementara Rupiah Digital ritel (r-Rupiah Digital) mempunyai cakupan akses yang terbuka untuk publik serta didistribusikan untuk berbagai transaksi ritel baik dalam bentuk transaksi pembayaran maupun transfer, oleh individu maupun bisnis.
Dengan keamanan yang dijamin oleh otoritas keuangan yang sah, Rupiah Digital diharapkan mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi perputaran uang masyarakat.
Rupiah Digital sebagai Central Bank Digital Currency (CBDC) memiliki perbedaan yang krusial dengan instrumen keuangan lainnya, seperti e-wallet dan uang kripto.
BACA JUGA:Rumah Bekas vs Rumah KPR, Mana yang lebih baik? Cari Tau Jawabannya di Sini!
Perbedaan Rupiah Digital dengan E-Wallet dan Uang Kripto
Ada banyak instrumen pembayaran digital yang tersedia saat ini, misalnya melalui e-wallet seperti GoPay, Ovo, Dana, dan sebagainya.
Selain e-wallet, terdapat juga instrumen uang digital seperti uang kripto yang banyak digunakan untuk investasi.
Perbedaan mendasar terletak pada karakteristik pencatatan dan struktur uang digital.
Sumber: