Satu Pekerja Tewas Saat Gas Bocor di Pabrik Es Krim Diamond
JAKARTA - Kebocoran gas amonia di gudang pabrik es krim Diamond di Kelurahan Pademangan Barat, Pademangan, Jakarta Utara, mengakibatkan seorang pekerja tewas. Korban berjenis kelamin pria dengan inisial S (43). Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (24/4). "Korban meninggal adanya di atas di lantai dua, di pusat kebocoran karena beliau pada saat itu sedang bekerja dan ingin menutup kebocoran," kata Perwira Piket SCC Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Sidik Sumarsono, dalam siaran resmi, Senin. Namun, lanjut Sidik, karena kebocoran itu sudah cukup besar dan meluas maka mengakibatkan dua orang pekerja, satu berhasil turun dan lainnya tidak. "Sementara yang satu berhasil turun, sudah dibawa ke Rumah Sakit Satya Negara," kata dia. Adapun empat korban lainnya yakni berinisial TN, EP, L, dan D. Menurut keterangan Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Mohammad Syahril, EP sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara setelah sempat menjalani terapi alat bantu pernapasan di RS kawasan Tanjung Priok tersebut. Salah seorang korban lain yaitu TN, kondisinya bagus dan sudah dibolehkan pulang pada Minggu sore (24/4), setelah menjalani perawatan lebih kurang enam jam di Instalasi Gawat Darurat. Sementara itu, korban L dan D masing-masing dirawat di rumah sakit kawasan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Korban meninggal dunia, S, bertempat tempat tinggal di kawasan Kampung Muara Bahari, Tanjung Priok Jakarta Utara dan almarhum menjabat sebagai supervisor gudang tersebut. Jenazah berhasil dievakuasi oleh Sudin Gulkarmat Jakut dan Kepulauan Seribu setelah operasi memakan waktu kurang lebih satu jam setelah menerima berita dari pos pemadam kebakaran di Pademangan. Korban meninggal dunia di tempat, sebelum personel Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu meluncur ke tempat kejadian perkara. (antara/jpnn)
Sumber: