Pilpres Timor Leste, Ramos-Horta Sukses Amankan Posisi Terdepan
TIMOR LESTE - Jose Ramos-Horta, sang peraih Nobel, berhasil mengamankan posisi terdepan dalam pemilihan presiden Timor Leste yang digelar akhir pekan kemarin. Sejauh ini, 64 persen suara telah dihitung, dengan kemungkinan diadakan putaran kedua jika tidak ada kandidat yang meraih mayoritas. Menurut badan administrasi pemilihan negara, Ramos-Horta memimpin dengan 45,7 persen pada pilpres kelima Timor Leste. Ia disusul oleh Fransisco "Lu Olo" Guterres dengan 22,5 persen suara. Jika tidak ada yang berhasil mendapatkan di atas 50 persen suara, maka akan digelar putaran kedua pada 19 April antara dua pesaing teratas. Sementara itu, seperti dimuat Reuters, Ramos-Horta tampaknya sudah yakin dengan kemenangan awalnya. "Pemilihan saya di putaran pertama sebenarnya akan menyebabkan gempa politik di parlemen nasional, yang akan menyebabkan disintegrasi aliansi saat ini," ujarnya di ibukota Dili pada Minggu (20/3). Ramos-Horta sendiri telah menjabat sebagai presiden untuk periode 2007 hingga 2012. Pria 72 tahun itu mengaku merasa terdorong untuk mencalonkan diri lagi karena menganggap tindakan presiden petahana telah melanggar konstitusi. Pada 2018, presiden petahana Guterres menolak untuk mengangkat tujuh menteri dengan alasan penyelidikan yudisial atas dugaan pelanggaran mereka, sebuah langkah yang telah memicu kebuntuan politik yang masih terus terjadi. (rmol.id)
Sumber: