Pj Bupati OKI Lepas Jenazah Diky Sakti Sebelum Dimakamkan, Asmar Wijaya: Almarhum Sosok Pekerja Keras

Pj Bupati OKI Lepas Jenazah Diky Sakti Sebelum Dimakamkan, Asmar Wijaya: Almarhum Sosok Pekerja Keras

Pj Bupati OKI lepas jenazah Diky Sakti sebelum dimakamkan, sosok pekerja keras.--

KAYUAGUNG, OKINEWS.CO - Pj Bupati Ogan Komering Ilir, (OKI), Ir Asmar Wijaya Msi turut melepas jenazah Diky Sakti Pratama pranata Humas Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten OKI sebelum dimakamkan, di Kelurahan Jua-Jua Kayuagung, Selasa 2 Juli 2024.

Pelepasan jenazah juga dihadiri Kajari OKI, Hendri Hanafi SH MH, Pj Ketua TP PKK dan Ketua Adhyaksa Dharmakarini. 

Pj Bupati Asmar bertakziah dan menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada segenap keluarga almarhum.

"Kami turut berbela sungkawa, beliau anak yang baik. Banyak membantu pemerintah khususnya dalam membangun citra positif pemda dalam keseharian tugasnya. Semoga keluarga dikuatkan," ujarnya. 

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Pj Bupati OKI Apresiasi Kinerja Polres OKI dalam Menjaga Kamtibmas dan Membangun Daerah

Disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri OKI, Hendri Hanafi, almarhum Diky merupakan salah satu aset SDM di daerah.

"Lulusan kampus terkemuka di Indonesia mau mengabdikan diri daerahnya. Padahal dia punya jejaring yang luas. Dia ini aset daerah. Tapi Tuhan berkehendak lain," sebut Kajari. 

Sebagai bentuk perhormatan terakhir, Diky dilepas dengan Upacara Kedinasan. Bertindak sebagai inspektur upacara Asisten I Setda OKI, Antonius Leonardo MSi dan Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan, Alexsander Bustomi. 

Usai upacara, almarhum dihantarkan ke peristirahatan terakhirnya oleh seluruh keluarga, rekan kerja dan sejawat.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Perencanaan dan Anggaran, Pemkab OKI Gelar Bimtek E-Reviu

Dalam keterangannya Plt Kadiskominfo OKI, Adi Yanto mengatakan sebelumnya almarhum memang dalam kondisi sakit dan sempat beberapa kali di rawat di RSMH Palembang.

"Mulai dirawat setelah Idulfitri lalu keluar masuk rumah sakit, melihat kondisi Diky kami tidak memberi tugas keluar kantor," terang Adi. 

Dikatakan Adi keluarga besar Dinas Kominfo OKI merasa kehilangan salah satu anggota tim terbaiknya.

"Sehari-hari bertugas dibidang Informasi dan Komunikasi publik, mengelola medsos Diskominfo sampai dengan mendiseminasi press rilis kepada para wartawan, kami kehilangan," ujarnya. 

Sumber: