Menang Tipis, Laskar Wong Kito di Puncak Klasemen Grup A Liga 2
PALEMBANG - Laga Sriwijaya FC kontra Muba Babel United (MBU) di Stadion Jakabaring berlangsung seru meski tanpa penonton, Rabu (6/10/2021). Laga baru saja usai. Kemenangan atas MBU membuat Sriwijaya FC menjadi pemuncak klasemen sementara Grup A Liga 2 tahun 2021. Sriwijaya FC sukses mengemas tiga poin pertama. Gol semata wayang dicetak Afriansyah pada menit ke-8. Kedua tim punya inisiatif menyerang tapi tanpa hasil. Taka ada gol tambahan. Hasil ini membawa Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, menguasai klasemen sementara Grup A Liga 2 2021, sedangkan MBU di dasar klasemen. Sejak awal Sriwijaya FC sudah mengambil inisiatif serangan dan lekas berbuah manis melalui aksi Afriansyah saat laga baru berumur delapan menit. Bermula dari situasi set piece, ia mendapat bola liar dari sapuan tidak sempurna bek Babel United. Meski berdiri besar, sikapnya tak gegabah. Afriansyah sempat menggeser bola sedikit sebelum melepaskan tembakan mendatar yang menjebol gawang MBU. Babak pertama memang menjadi milik Sriwijaya FC. Skuad asuhan Nilmaizar menguasai pertandingan dan mendapatkan banyak peluang. Sementara Babel United, tidak memiliki satu pun tembakan ke gawang. Upaya serangan mereka terus kandas di kaki para pemain belakang Sriwijaya FC. Pada pertengahan babak pertama, Rahel Radiansyah memiliki peluang bagus untuk memperbesar keunggulan Sriwijaya FC. Melalui skema serangan terbuka, ia mendapat sodoran bagus di delam kotak penalti. Meski sudut tembak tidak terlalu bagus, Rahel memilih untuk mengeksekusi langsung ke gawang. Bola memang tepat sasaran, namun penempatan posisi kiper MBU sangat tepat sehingga dengan mudah menangkap bola hasil sepakan. Rahel kembali mendapatkan peluang pada menit terakhir babak pertama, saat tak dikawal ketat. Setelah mengontrol bola dengan baik, ada satu tekukan untuk membuka ruang tembak. Cukup terbuka, eksekusi Rahel masih melebar di sisi kiri gawang MBU. Skor 1-0 untuk keunggulan Sriwijaya FC pun bertahan hingga turun minum. Babak kedua Babak kedua berlangsung lebih menarik. Babel United mulai mampu memberikan serangan meski belum membuahkan hasil. Tiga menit setelah peluit tanda babak kedua dimulai, Atep Rizal melepaskan tembakan melalui kesempatan tendangan bebas, namun masih jauh dari sasaran. Pertandingan berlanjut dengan cukup ketat. Sriwijaya FC maupun MBU silih berganti coba membangun serangan. Tapi harus diakui bahwa lini pertahanan Sriwijaya FC masih sangat disiplin dalam melakukan blok-blok untuk memutus serangan MBU. Sebaliknya, Nur Iskandar dan kolega cukup mudah menembus lini pertahanan MBU. Hanya saja penyelesaian akhir para pemain Laskar Wong Kito masih kurang tajam. Pada menit ke-78, Valentino Telaubun mendapat peluang yang bagus. Memanfaatkan umpan dari sebuah tendangan bebas, ia menanduk bola ke arah gawang. Tapi Bimasakti Andiko berdiri di posisi yang tepat sehingga dengan cukup mudah menghalau bola keluar. Serangan lanjutan Sriwijaya FC dari sepak pojok juga gagal dimaksimalkan. Dalam pertandingan ini, Valentino memang lumayan sering mendapatkan peluang dari sundulan kepalanya. Hal itu tak terlepas dari postur tubuhnya yang menjulang tinggi. Namun hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 1-0 untuk keunggulan Sriwijaya FC tidak berubah. Susunan pemain: Sriwijaya FC: Rizky Darmawan; Akbar Zakaria, Obet Choiri, Ikhwan Ciptady, Valentino Telaubun; Hari Habrian, Suandi; Dedi Hartono, M Nur Iskandar, Rahel Radiansyah; Afriansyah Pelatih: Nilmaizar MBU: M Bimasakti Andiko; Tanjung Sugiarto, Kesuma Wira Satria, Rafiud Drajat, Derry Herlangga; Hafid Ibrahim, Eki Fauji, Hasan Husain; Engelberd Sani, Eliazer Thoncy, Atep Pelatih: Sasi Kirono
Sumber: