Namun, responsibilitas peminjam dalam memberikan informasi yang akurat juga krusial.
BACA JUGA:Fenomena Girl Math di Sosmed, Benaran Hemat atau Cuma Jebakan?
6. Mengenai Pembayaran
Proses pembayaran dalam pinjaman online selalu sulit dan rumit, sehingga perlu melakukan banyak hal sebelum mendapat pinjaman.
Proses pembayaran pinjaman online sebenarnya dapat cukup mudah. Sebagian besar pinjol menyediakan platform atau aplikasi yang memungkinkan peminjam untuk melihat status pinjaman, melakukan pembayaran, dan mengelola akun secara online.
Namun, keteraturan pembayaran tetap menjadi tanggung jawab peminjam itu sendiri.
BACA JUGA:Reksa Dana Konvensional vs Reksa Dana Syariah, Mana yang Harus Dipilih? Simak Perbedaannya di Sini!
7. Tentang Jaminan Dokumen
Pinjaman online tidak memerlukan jaminan atau dokumen berharga, sehingga dapat mengajukan pinjaman tanpa jaminan apapun.
Meskipun proses pengajuan pinjaman online bisa lebih cepat dan lebih mudah dibandingkan pinjaman konvensional, sebagian besar pinjol tetap memerlukan dokumen identifikasi dan informasi keuangan.
Beberapa juga memerlukan jaminan atau agunan dalam bentuk tertentu.
Meskipun banyak yang berpendapat jika utang pinjol bisa hangus sendiri, pada kenyataannya, hal tersebut tidaklah benar dan hoaks belaka.
BACA JUGA:Banjir Dukungan dari Muba, Apriyadi: Saya Akan Fokus Kerja!
Kenyataanya pinjol akan tetap menerapkan bunga dan biaya denda seperti yang telah ditentutan.
Itulah sebabnya agar terhindar dari hal tersebut sebaiknya pahami dan patuhi syarat serta ketentuan pinjaman, dan jangan lupa lakukan pembayaran tepat waktu.(*)