BACA JUGA:Jangan Sampai Besar Pasak daripada Tiang, Yuk Kenali Ciri-Ciri Keuangan Sehat di Sini!
Jadi sangat disarankan untuk mengurangi biaya pengeluaran yang tidak perlu. Jangan terlalu sering membelanjakan uang untuk barang-barang yang jarang terpakai.
3. Perhatikan Aset yang Dimiliki
Identifikasilah aset yang dimiliki, aset ini di antaranya seperti tabungan, piutang, maupun aset lain seperti tanah, rumah dan lainnya.
Dengan mengetahui aset dan utang yang dimiliki, bisa menjadi garis batas dalam mengelola keuangan agar bisa disisihkan untuk tabungan.
4. Pisahkan Anggaran
Setelah memiliki rencana anggaran, selanjutnya adalah memisahkan anggaran antara pribadi dengan orang tua dan keluarga agar bisa menyisihkan uang untuk menabung.
5. Cari Penghasilan Tambahan
Jika penghasilan utama dirasa kurang, maka kamu wajib mencari penghasilan tambahan agar uangnya bisa disisihkan untuk tabungan.
Mencari penghasilan tambahan sangat dirasa perlu apalagi jika penghasilan utama tidak mencukupi sisanya untuk menabung.
BACA JUGA:Resmi Dibuka! Cek Tahapan Seleksi dan Tips Lulus Beasiswa Bank Indonesia 2024 di Sini
6. Lakukan Perampingan Aset
Jika sudah mengetahui aset-aset apa saja yang dimiliki, maka sudah saatnya untuk melakukan perampingan aset.
Melakukan perampingan aset harus dibicarakan dengan orang tua untuk membantu mengelola kondisi keuangan.
7. Cobalah Asuransi Kesehatan