Update Perkembangan Ekonomi: Tukar Rupiah Melemah pada Awal Tahun 2024

Minggu 07-01-2024,12:07 WIB
Reporter : Fitri Handayani
Editor : Fitri Handayani

Dari rasio utang pemerintah dalam negeri terhadap produk domestik bruto (PDB) per akhir November tercatat 38,11%.

Angka tersebut juga kembali turun dari posisi pada Desember 2022 yang sebesar 39,7%.

Mengawali awal tahun 2024, dengan nilai turkar rupiah melemah terhadap dolar AS. 

Dimana menurut data Bloomber menunjukkan perdagangan hari ini rupiah anjlok 66,5 poin atau 0,43 persen di posisi per dolar AS.

BACA JUGA:Wujudkan Resolusi Tahun 2024, Simak 10 Tips Investasi Aman untuk Pemula, Dijamin Cuan!

Perdagangan awal tahun 2024 memberikan tantangan bagi mata uang rupiah, yang terus berjuang melawan tren melemah.

Diperkirakan, perdagangan pada awal tahun belum banyak sentimen pasar yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah terhadap dolar AS. 

Mata uang rupiahyang fluktuatif juga akan diperkirakan dengan pergerakan direntang Rp15.350- Rp15.420 per dolar AS.

Pemangkasan pada suku bunga rupiah Indoneesia juga diprediksi bukan hanya dilakukan Bank Sentral AS The Fed tapi juga Bank Sentral Eropa (ECB).

BACA JUGA:Duka Awal Tahun, ini Profil KA Lokal Bandung Raya dan KA Turangga yang Alami Kecelakaan di Cicalengka Bandung

Dimana pada tahun 2024 faktor ekonomi global melambat dengan berkurangnya tekanan inflasi, dan melemahnya pasar tenaga kerja akan membuka pintu. 

Hal ini juga secara tidak langsung berdampak bagi penurunan suku bunga bank sentral global. 

Para pedagang memperkirakan juga akan ada tiga kali penurunan suku bunga dalam paruh pertama tahun 2024.

Pelaku pasar juga masih menunggu data dari AS perihal Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur ISM.

BACA JUGA:Jadi Perbincangan Warganet, Memangnya Seberapa Besar Gaji Pramugari Citilink?

Diketahui, PMI Manufaktur ISM AS tercatat sebesar 46,7% pada periode November 2023, tidak berubah dari 46,7% yang tercatat pada bulan Oktober 2023.

Kategori :