1. Pastikan usaha yang diajukan merupakan usaha produktif dan berprospek.
2. Sediakan dokumen-dokumen penting, seperti KTP, kartu keluarga, keterangan domisili, akta pendirian usaha, SIUP, TDP, laporan keuangan, dan proposal usaha.
BACA JUGA:Cek Sekarang! KTP Jenis Ini Bisa Ajukan Pinjaman KUR BRI Tanpa Jaminan, Plafon Hingga Rp100 Juta
3. Kunjungi BRI maupun bank penyalur yang ada dalam daftar pemerintah.
4. Ikuti prosedur yang berlaku di bank tersebut, termasuk kemungkinan adanya survey atau wawancara untuk menganalisis kelayakan peminjam.
5. Tunggu hasil pengumuman dari bank penyalur mengenai status pengajuan.
Untuk mengajukan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2024, calon debitur harus memenuhi persyaratan berikut: memiliki usaha produktif yang sudah berjalan minimal 6 bulan, memiliki surat keterangan usaha dari instansi terkait, memiliki NPWP dan SIUP/NIB, serta memiliki rekening tabungan BRI.
BACA JUGA:Gak Cuma KUR BRI! Ini 3 Jenis Pinjaman Lain yang Bisa Kamu Coba, Berikut Syarat dan Ketentuannya
Jaminan atau agunan tidak diperlukan jika pinjaman yang diajukan kurang dari atau sama dengan Rp100 juta. Namun, jika pinjaman yang diajukan lebih dari Rp100 juta, maka akan dikenakan jaminan atau agunan yang harus dipenuhi.
Jangka waktu untuk mengetahui status pengajuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2024 tidak dijelaskan secara spesifik dalam sumber yang tersedia.
Namun, berdasarkan sumber lain, jangka waktu dalam proses pencairan KUR BRI cukup fleksibel yakni berkisar antara 7 sampai 14 hari kerja sejak dilakukan survei hingga kabar approval datang dan pencairan dilakukan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai pengajuan KUR BRI 2024, calon debitur dapat menghubungi kantor cabang BRI terdekat. (*)