Berbagai Kendala, Pengerjaan Fisik TMMD Cahya Bumi Lempuing OKI Kelar 100 Persen

OKINEWS.CO - Pengerjaan fisik Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim OKI ke-115 tahun ini, di Desa Cahya Bumi Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), di hari terakhir selesai 100 persen. "Iya hari ini terakhir pelaksanaan TMMD di Desa Cahya Bumi, alhamdulilah semuanya selesai 100 persen untuk pembangunan fisik," ungkap Koordinator Lapangan (Korlap) Satgas TMMD ke-115 Kodim 0402/OKI, Kapten Inf Ade Webysana, Selasa 8 November 2022. Dijelaskan Kapten Ade, dalam pelaksanaan TMMD ini pasti ada kendala dan hambatan tetapi semua itu bisa dilalui hingga akhirnya selesai. Sehingga di hari penutupan TMMD Rabu 9 November 2022 besok semuanya bisa digunakan oleh masyarakat banyak. "Hari ini masih merapikan jalan saja sedangkan untuk pengerjaan sudah selesai semua, yakni box culvert, dua unit jembatan, sumur bor beserta MCK Besemah 44, rehab Masjid, bedah rumah warga, pembuatan lapangan bola volley, lapangan sepakbola dan lainnya," terang Ade. Dia mengungkapkan, untuk kendala yang dihadapi oleh Satgas TMMD adalah cuaca hujan yang sering turun, sehingga membuat jalan menjadi becek dan rusak jadi tidak bisa dilalui mobil untuk membawa material. Maka oleh karena itu, kendala cuaca itu, sempat material diangkut menggunakan troli dan sepeda motor ke lokasi pengerjaan dengan tujuan selesai tepat waktu. "Akibat cuaca itu pula membuat Satgas kerja ekstra bersama warga yakni hujan tetap kerja dan malam pun dikebut kerja bila tidak hujan agar selesai tepat waktu," jelas dia. Diceritakannya, hambatan lainnya dalam pengerjaan fisik adalah alat berat yang digunakan ikut terpater karena jalan yang licin. Tetapi Satgas TMMD tidak menyerah dengan bersemangat dan bahu membahu siang dan malam bersama warga Desa, pengerjaan dikebut akhirnya selesai juga. Dia menambahkan, untuk pengerjaan fisik pembukaan akses jalan sepanjang 7 Km menghubungan Desa Cahya Bumi dengan Desa tetangga menjadi lebih dekat, dengan begitu mempermudah masyarakat dalam aktivitas sehari-hari menjual hasil bumi. Terpenting mempermudah aktivitas anak-anak untuk pergi ke sekolah. Dimana sebelumnya, anak-anak pergi sekolah melalui jalan setapak dalam perkebunan karet. Kini akses jalan dibuka bisa dilalui mobil. Termasuk dibangunnya dua unit jembatan. "Semoga pembangunan fisik yang telah selesai bermanfaat bagi masyarakat Desa Cahya Bumi membuat masyarakat disana bertambah maju dan sejahtera. Tadi tepat pukul 17.00 Wib semua pengerjaan selesai," pungkasnya. Sementara itu Kades Cahya Bumi, Komarodin SE menyampaikan sangat berterima kasih kepada Satgas TMMD yang telah melakukan pembangunan di Desanya. Semua yang dikerjakan sangat dibutuhkan masyarakat, sehingga jelas sangat membantu. "Besok penutupannya jadi semuanya telah boleh dipergunakan. Kami sebagai warga Desa sangat senang dan berterima kasih sekali," ucap dia. (nis)