Ini Alasan Shin Tae-yong Tak Panggil Ronaldo tapi Bawa Marselino

JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong memutuskan tidak memanggil Ronaldo Kwateh ke skuad senior. Shin beralasan bahwa winger 17 tahun itu bakal sulit bersaing di tengah banyaknya pemain yang berposisi sama yakni sayap. “Ronaldo masih sulit bermain di tim senior. Jadi, daripada tidak mendapatkan kesempatan, lebih baik dia berkompetisi di Turnamen Toulon (bersama timnas U-19, Red),” ujar Shin dikutip dari Antara. Pelatih asal Korea Selatan itu berharap Ronaldo mendapatkan pengalaman berharga di Toulon. Sebab, di sana, dia akan menghadapi tim-tim kuat dengan pemain-pemain muda berkualitas bagus. Ronaldo sebelumnya menjadi bagian dari timnas U-23 yang berkompetisi di SEA Games 2021. Di ajang itu, Ronaldo tampil baik dengan melesakkan satu gol dan membantu Indonesia meraih medali perunggu. Namun, Shin tidak memasukkan Ronaldo ke dalam daftar pemain timnas senior yang disiapkan untuk laga persahabatan kontra Bangladesh, Rabu (1/6). Ronaldo juga tidak masuk dalam tim yang disiapkan dalam Kualifikasi Piala Asia 2023. Untuk posisi sayap, Shin lebih memilih sosok-sosok sarat pengalaman seperti Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, Irfan Jaya, dan Irfan Jauhari. Namun, keputusan berbeda dibuat Shin untuk teman sebaya Ronaldo Kwateh, Marselino Ferdinan. Shin menganggap pemain Persebaya itu memiliki kemampuan untuk bersaing di timnas senior. “Meski fisik Marselino masih kurang ideal, dia masih bisa bersaing dan menunjukkan performa yang bagus,” ucap Shin. Sementara terkait timnas U-19 yang berangkat ke Prancis untuk mengikuti Turnamen Toulon 2022, Shin menyebut bahwa performa mereka semakin bagus. Terutama setelah beberapa pemainnya menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan. Shin sendiri diputuskan tidak melatih langsung timnas U-19 yang akan ke Toulon. Sebab, dia fokus menyiapkan skuad timnas Indonesia untuk menyambut laga persahabatan kontra Bangladesh pada 1 Juni 2022 dan Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada 8-14 Juni 2022. Hal itu membuat timnas U-19 untuk sementara dipimpin oleh Dzenan Radoncic dan pelatih timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti. “Permainan timnas U-19 semakin bagus. Saya melihat langsung performa mereka dalam laga uji coba melawan Persita. Saya juga mendapatkan laporan dari staf pelatih setiap harinya,” kata Shin. Turnamen Toulon 2022 akan berlangsung pada 29 Mei-12 Juni 2022 di Prancis. Pada turnamen untuk pemain U-17 sampai U-23 itu, Indonesia berada di Grup B bersama Meksiko, Ghana, dan Venezuela. Turnamen Toulon tersebut juga menjadi salah satu persiapan timnas U-19 menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023. (antara)