Istri Tak Percaya Kerangka Itu Aguswanto, Ini Alasannya…

LINGGAU– Celana dalam, membuat istrinya tak percaya tulang belulang yang ditemukan adalah Aguswanto. Seperti diucapkan seorang warga Desa Jaya Bakti Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas, inisial HA. Ia mengatakan istri Aguswanto, Sukinem tak melapor ke siapapun saat sang suami tak pulang ke rumah, karena sebelum pergi Aguswanto bilang pada sang istri agar tak menghubunginya sebelum sang suami menghubungi. ”Pekerjaan dilakukan korban untuk menggandakan uang baru dua bulan lalu dilakukan. Pertama bawa uang Rp35 juta lalu kembali ke rumah. Ini bawa lagi Rp50 juta. Korban sempat janji ke istrinya bahwa uang itu akan dibelikan kebun karet, dan janji kepada anaknya akan beli mobil baru,” ungkap HA. Menurut HA, sampai saat ini istrinya tidak percaya, bahwa tukang belulang yang ditemukan adalah suaminya, dikarenakan selama ini korban tidak mau memakai celana dalam, mengapa saat ditemukan korban mengenakan celana dalam. Seperti diketahui Aguswanto (46) yang ditemukan tinggal tulang belulang, saat pergi dari rumah ternyata membawa uang Rp50 juta. Ia diduga adalah korban pembunuhan oleh temannya sendiri. Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Rahmat Hidayat dan Kapolsek BTS Ulu AKP Hendri Agus menjelaskan, soal penemuan tulang belulang korban Aguswanto pihaknya sudah melakukan penyelidikan. “Dugaan sementara Aguswanto adalah korban pembunuhan,” jelasnya, Jumat (28/1/2022). Dijelaskan berdasarkan keterangan istri korban, Sukinem (45), suaminya Aguswanto pergi dari rumah mereka di SP10 Desa Pian Raya Kecamatan Muara Lakitan, Senin (18/1/2022) mengendarai sepeda motor Honda Revo. “Korban sendirian pergi dari rumah membawa uang cas Rp50 juta, dua ponsel Infinix, ATM dan buku tabungan istrinya. Korban juga membawa tas selempang warga hitam dan ransel abu-abu,” jelas Kasat Reskrim. Tujuannya  korban, hendak bertemu temannya Yanto di Desa Beliti dekat bundaran. “Menurut istrinya, dahulu juga pernah pergi membawa uang Rp35 juta,” tambahnya. Usai pamit dari rumah, sekitar pukul 15.00 WIB, korban Aguswanto sempat mampir ke rumah adik ipanya, Yakub dan meminjam uang Rp100 ribu, kemudian pergi. Selasa (19/1/2022) sekitar pukul 08.00 WIB, korban kembali mampir. Kali ini meminta rokok, kemudian pamit mau pulang. Setelah itu korban menghilang, dan akhirnya ditemukan oleh Sanuri (23) warga Desa Tambangan Kecamatan BTS Ulu Kabupaten Musi Rawas yang sedang mencari rumput. (*/linggaupos)