OKINEWS.CO- KAYUAGUNG – Akhirnya jasad Tumiran (40), korban diterkam buaya ditemukan. Jasad warga Blok 04 Jalur 07 No 06 Desa Bumi Pratama Mandira, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) itu masih utuh. Kapolres OKI AKBP Alamsyah Pelupessy melalui Kapolsek Sungai Menang Ipda Suhendri SKom mengatakan, jasad ditemukan pukul 21.15 WIB di Infra 43 Desa Bumi Pratama Mandira. “Jasad korban ditemukan dalam keadaan utuh, hanya patah tulang pada bagian pergelangan tangan sebelah kanan. Jasad korban sudah disalatkan dan dikebumikan di Pedada, Kecamatan Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung,” terangnya Jumat (25/6). Kapolres berterimaskih kepada warga dan petugas yang telah mencari selama 24 jam ini. ''Terimakasisih atas kerjasamanya,''jelasnya. Jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian dengan peralatan seadanya. Dirinya meminta kepada masyarakat agar dapat tetap waspada jangan sampai kejadian ini terulang kembali.
Diketahui, Kepala Desa Bumi Pratama Mandira Pahmi membenarkan terdapat warganya yang tewas setelah diterkam buaya. "Korban atas nama Tumiran, diseret buaya saat hendak mencuci kaki usai mengangkut pakan udang," ujarnya, Kamis malam (24/6/2021).
Informasinya, korban bekerja mengangkut pakan udang milik seorang petambak. Setelah pakan selesai dipindahkan korban berniat istirahat di sebuah bangku atau tempat duduk yang tidak jauh dari kanal. "Korban sebelum istirahat duduk itu mencuci kaki di kanal. Saat itulah tiba - tiba kaki korban diseret buaya dan hilang," katanya.
Sebelum kejadian, warga memang sempat beberapa kali melihat kemunculan buaya di kanal sekitar. Karena itu, warga diminta berhati - hati agar tidak menjadi korban. "Di lokasi kejadin memang warga sering melihat buaya menampakkan diri," kata Wakil Ketua Perkumpulan Petambak Udang, Hairu Badaruddin.
(uni/inews/md)