Berkembang Pesat! Cerita Sukses UMKM Tumbuh Bersama Rumah BUMN BRI

JAKARTA, OKINEWS.CO – Di tengah persaingan bisnis yang semakin kompleks, Rumah BUMN hadir sebagai solusi kolaboratif yang menjembatani hubungan antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Program yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini bertujuan untuk membantu UMKM mengatasi berbagai kendala, seperti keterbatasan akses permodalan, pemasaran, hingga pengembangan keterampilan.

Dengan pendekatan menyeluruh, Rumah BUMN tidak hanya menjadi tempat bertemunya berbagai pihak, tetapi juga menyediakan program pemberdayaan untuk meningkatkan kompetensi pelaku UMKM, memperluas jangkauan pasar, serta mempermudah akses pendanaan.

Rumah BUMN binaan BRI di Jakarta menjadi salah satu contoh keberhasilan implementasi program ini. Berlokasi di Jl. Letjen S. Parman, Kemanggisan, Palmerah, tempat ini menjadi pusat pelatihan dan pengembangan bagi ribuan pelaku UMKM.

BACA JUGA:Kembali Digelar, Bazar UMKM BRILiaN Dorong Kemajuan UMKM Indonesia

BACA JUGA:Dapatkan Hadiah Mobil dan Keamanan Finansial dengan Tabungan Simpedes di BRI Kayuagung

Koordinator Rumah BUMN Jakarta, Jajang Rohmana, menyebutkan bahwa Rumah BUMN berperan sebagai jembatan antara UMKM dan peluang pasar yang lebih luas.

"Kami memberikan pendampingan kepada UMKM, mulai dari pengemasan produk hingga distribusi. Pelatihan yang kami adakan mencakup pemasaran, digital marketing, dan aspek-aspek penting lainnya untuk mendukung keberhasilan bisnis mereka," ujar Jajang.

Setiap bulan, Rumah BUMN Jakarta mengadakan 20 hingga 30 pelatihan yang dirancang khusus untuk mengasah keterampilan praktis para pelaku UMKM.

Pelatihan tersebut meliputi teknik pengemasan yang menarik, strategi pemasaran digital untuk menjangkau konsumen lebih luas, hingga pelatihan offline yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik masing-masing UMKM.

BACA JUGA:Kartu Debit Multicurrency dan Fitur BRImo, Solusi Praktis untuk Transaksi Global

BACA JUGA:Menabung di BRI Lebih Hemat, Biaya Administrasi Murah Dibanding Bank Lain

"Kami memetakan kebutuhan setiap UMKM. Jika mereka membutuhkan pelatihan digital, kami siapkan. Begitu pula jika mereka memerlukan pelatihan tatap muka, kami adakan langsung di Rumah BUMN Jakarta," tambah Jajang.

Hingga September 2024, lebih dari 6.000 UMKM telah merasakan manfaat dari program ini. Sebagian besar berasal dari sektor makanan dan minuman (F&B), fashion, serta kerajinan tangan. Di Jakarta, sektor F&B menjadi yang paling dominan.

Sumber: