Hari Ini Pencarian Korban Dimakan Buaya Menggunakan Drone

BANYUASIN - Jono warga Kelurahan Sterio Kecamatan Banyuasin diterkam buaya muara di Areal PT. SAL, Desa Sedang Kecamatan Suak tapeh, Kabupaten Banyuasin, Rabu (15/12) sekitar pukul 13.00 WIB.  Hari ini, Kamis (16/12) pencarian korban kembali dilakukan dengan menggunakan drone. Ini dilakukan karena lokasi sungai semak penuh tertutup kumpai. Sampai saat ini korban Jono belum ditemukan, kendati tim gabungan dari BPBD Banyuasin, TNI/Polri dibantu warga sekitar telah melakukan pencarian di sekitar areal lokasi kejadian.  Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, saat itu korban pergi dari kediamannya menuju sawah di dekat areal PT SAL Desa Sedang Kecamatan Suak Tapeh. "Korban pergi ke sawah, informasi sendirian," kata Alfian Kepala BPBD Banyuasin.  Infonya korban hendak menanam bibit kelapa. Akan tetapi karena lokasi tempat sawah berjauhan dengan bibit kelapa yang akan dibawa itu. "Korban berinisiatif membersihkan kumpai, agar dapat menyeberangkan bibit kelapa ke perahu,"tuturnya.  Namun korban tidak menyadari, kalau lokasi tersebut merupakan salah satu habitat buaya muara di Banyuasin. "Ketika membersihkan kumpai, korban langsung disambar buaya hingga ke dasar sungai yang dipenuhi kumpai, " imbuhnya.  Diakui Alfian lokasi tersebut berdasarkan informasi warga sekitar acapkali buaya muara berukuran besar menampakan diri dengan ukuran 5 meter sampai 7 meter. "Infonya ada tiga buaya muara, " katanya.  Oleh sebab itu pihaknya menghimbau kepada masyarakat terutama yang berada di sekitar lokasi itu agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di pinggir sungai.  "Kita terus lakukan pencarian," terangnya.  Hari ini pencarian akan dilanjutkan dengan membawa drone. "Karena lokasi sungai semak tertutup kumpai, jadi tidak bisa dilalui perahu ketek, "pungkasnya. (qda)