LAHAT, OKINEWS.CO - Pandemi COVID-19 membawa dampak besar bagi para pelaku usaha kecil di Indonesia, memaksa banyak dari mereka menutup usaha akibat penurunan pendapatan yang drastis.
Di tengah kondisi tersebut, Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) hadir sebagai solusi untuk membantu pelaku usaha bertahan dan tetap menjalankan usahanya.
Salah satu penerima manfaat KUR adalah Ririn, seorang pedagang sayuran. Saat pandemi melanda, usahanya mengalami penurunan besar.
“Pelanggan berkurang, dan kami kesulitan untuk bertahan,” ujarnya.
BACA JUGA:Mudah dan Praktis! Begini Cara Membuka Rekening Online dengan BRImo
BACA JUGA:Manisnya Bisnis Stroberi Ciwidey, UMKM Maju Berkat Pemberdayaan BRI
Dalam situasi sulit ini, Ririn memanfaatkan program KUR dengan menjaminkan kendaraannya dan aset usahanya untuk mendapatkan modal tambahan.
Dana KUR tersebut memungkinkan Ririn membeli stok bahan baku yang cukup untuk kembali beroperasi. “KUR sangat membantu kami untuk tetap bisa berjualan.
Tanpa bantuan ini, mungkin usaha kami sudah tutup,” tambahnya. Program KUR BRI ini memang menawarkan akses kredit dengan bunga rendah, khusus dirancang untuk membantu pelaku usaha mikro dan kecil agar tetap bisa bertahan.
Sejak diluncurkan, program ini telah memberikan manfaat nyata bagi ribuan pelaku usaha di berbagai daerah, menunjukkan bahwa dukungan finansial yang tepat mampu membantu masyarakat bangkit dari kesulitan ekonomi.
BACA JUGA:BRI Property Expo Goes to Sinarmas Land: Miliki Hunian Idaman dengan Penawaran Menarik
BACA JUGA:BRI Gandeng Pos Indonesia, BRImo Hadirkan Fitur 'Kirim Barang' untuk Kemudahan Pengiriman
Ke depannya, KUR diharapkan terus mendukung usaha kecil, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, dan membantu masyarakat mengatasi tantangan ekonomi di masa mendatang.