10 Fakta Ini akan Membuatmu Suka pada Tempe, Sederhana tapi Ternyata Manfaatnya Luar Biasa
![10 Fakta Ini akan Membuatmu Suka pada Tempe, Sederhana tapi Ternyata Manfaatnya Luar Biasa](https://okinews.disway.id/upload/2c37813ab10a79dae70221057a109e8e.jpeg)
10 fakta menarik yang membuatkamu kagum pada olahan tempe --
5. Sudah ada sejak abd ke-16
Tempe merupakan olaha yang sudah dikenal sejak 1600-an yang lalu, saat itu tempe banyak dikonsumsi oleh masyarakat daerah Jawa tepatnta Jawa Tengah.
Tenpe juga adalah salah satu makanan yang ada pada saat perang dunia ke 2 yang berhasil menekan angka kematian.
6. Memiliki harga yang mahal di luar negeri
Kalau diindoneis harga tempe di badrol dengan harga mulai dari Rp2 ribu dalam satu balok tempe yang berukuran cukup besar.
Tapi tahukah kamu di luar negeri harga tempe bisa di badrol dengan harga kalau di rupiah kan sekitar Rp150 ribu dalam satu balok papan tempe.
BACA JUGA:Bukannya Bersih, Terlalu Sering Mandi dapat Beresiko Buruk
Harga yang berkali-kali lipat ya, kalau di Indonesia dengan uang sebanyak itu bisa buat beli tempe sebagai stok satu bulan kalinya.
Diluar negeri tempe dinilai sebagai bahan makanan yang memiliki nilai proten yang lebih tinggi disbanding daging, sehingga membuat tempe menjadi sangat berharga disana.
7. Melindungi tubuh dari berbagai penyakit bahaya
Manfaat lain dari makanan khas Indonesia ini ialah memiliki manfaat untuk menurunkan kadar kolestrol dalam darah hingga dapat melindungi dari penyakit jantung.
Mengkonsumsi tempe secara rutin dan benar juga dapat memberikan kesehatan bagi tulang dan vitamin pada olahan ini bagus untuk mencegah osteoporosisi atau tulang kropos.
BACA JUGA:Bukannya Bersih, Terlalu Sering Mandi dapat Beresiko Buruk
Tempe juga memiliki manfaat sebagai dapat meningkatkan kolestrol yang baik serta menurunkan kadar kolestrol yang jahat.
Menurut penelitian uji biolodis yang dilakukan oleh Kazuyoshi (1994) manfaat tempe juga sebagai mekanisme pertahanan tubuh dan dapat menguatkan manusia terhadap berbagai penyakit hingga gejala HIV/AIDS.
Sumber: