Hukuman bagi Umat Muslim Lalai dalam Sholat

Hukuman bagi Umat Muslim Lalai dalam Sholat

Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap umat muslim. Sholat dilakukan sebagai bentuk ketaatan, ibadah kepada Allah SWT, serta sebagai sarana perbaikan diri dan menjaga ketaqwaan kepada-Nya. Akan tetapi, umat manusia sering kali lalai ataupun kurang berkonsentrasi ketika mengerjakan sholat. Abdul Qadir Ar-Rahbawi dalam buku Tentang Thaharah: Hukum Air dan Wudhu menjelaskan bahwa Allah SWT sangat keras dalam memberikan peringatan terhadap orang yang lalai dalam sholat. Perihal ini juga telah tertuang pada firman Allah SWT dalam Al-Qur'an Surat Al-Maun ayat 4-5:   ۝٥ الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَۙ ۝٤ فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَۙ   Latin: fa wailul lil-mushallîn. Alladzîna hum 'an shalâtihim sâhûn.   Artinya: "Maka celakalah bagi orang-orang yang sholat, (yaitu) orang-orang yang lalai dalam sholatnya." (QS. Al-Ma'un: 4-5).   Lalu, apa hukuman bagi orang yang lalai dalam sholat?   Ciri-ciri Orang yang Celaka dalam Sholat di Surat Al-Maun Ayat 4-7 Hukuman Bagi orang yang Lalai dalam Sholat Menurut pendapat Nurul Mubin dalam buku berjudul Ular yang Menunggu Jenazah karya Rizem Aizid, berikut ini adalah hukuman bagi orang yang lalai dalam sholat:  

  1. Dijatuhi Hukuman Had
Hukuman bagi orang yang meninggalkan sholat karena malas ataupun lalai dalam sholatnya akan dijatuhi hukuman had atau hukuman fisik. Tak hanya bagi orang yang meninggalkan sholat, hukuman had juga diperuntukkan bagi pelaku dosa besar yang lain seperti berzina, mencuri, mengonsumsi minuman keras, memfitnah, dan lain sebagainya. Adapun hukuman had yang diperuntukkan bagi mereka yaitu dibunuh dengan cara dirajam.  
  1. Dijuluki dengan Sebutan Khabirah atau Akbarul Kaba'ir
Orang yang lalai dalam sholat dan meninggalkan sholat akan dijuluki dengan sebutan khabirah yang artinya dosa besar. Sudikah umat muslim dijuluki dengan nama tersebut? Naudzu billah min dzalik, semoga umat muslim tidak sampai dijuluki dengan nama tersebut.  
  1. Termasuk Golongan Fahisyah
Orang yang lalai dalam sholat termasuk dalam golongan fahisyah yang berarti semua kemaksiatan yang sangat buruk dan melampaui batasan. Orang yang lalai dalam sholat berarti ia telah melakukan kekafiran yang nyata terhadap Allah SWT. Oleh karena itu, tidak mengherankan apabila orang yang lalai dalam sholatnya termasuk ke dalam golongan fahisyah.  
  1. Termasuk Orang yang Fasik
Lalai dalam sholat dan meninggalkan sholat termasuk dalam perbuatan dosa besar. Karena itulah orang yang melakukan dosa besar disebut fasik yang berarti keluar dari sesuatu. Orang fasik adalah orang yang telah keluar dari jalan Allah SWT, yaitu orang yang melakukan dosa besar karena sudah tidak mempedulikan perintah-Nya. Sebagaimana firman Allah SWT yang terdapat dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 27:   الَّذِيْنَ يَنْقُضُوْنَ عَهْدَ اللّٰهِ مِنْۢ بَعْدِ مِيْثَاقِهٖۖ وَيَقْطَعُوْنَ مَآ اَمَرَ اللّٰهُ بِهٖٓ اَنْ يُّوْصَلَ وَيُفْسِدُوْنَ فِى الْاَرْضِۗ اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْخٰسِرُوْنَ   Latin: alladzîna yangqudlûna 'ahdallâhi mim ba'di mîtsâqihî wa yaqtha'ûna mâ amarallâhu bihî ay yûshala wa yufsidûna fil-ardl, ulâ'ika humul-khâsirûn   Artinya: "(yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah setelah (perjanjian) itu diteguhkan, memutuskan apa yang diperintahkan Allah untuk disambungkan (silaturahmi), dan berbuat kerusakan di bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi (fasik)." (QS. Al-Baqarah: 27).  
  1. Mendapat Laknat dari Allah SWT
Umat muslim perlu mengetahui bahwa orang yang lalai dalam sholat niscaya akan mendapatkan laknat-Nya. Laknat dalam hal ini merupakan pengusiran atau penjauhan dari rahmat dan kasih sayang Allah SWT. Maka dari itu, apabila seorang muslim melalaikan lalai dalam sholat, maka bersiap-siaplah untuk menjauh dari rahmat dan kasih sayang-Nya.  
  1. Tidak Dilihat oleh Allah SWT
Tak hanya memperoleh laknat dari Allah SWT, orang yang lalai dalam sholat niscaya juga tidak akan pernah dilihat oleh Allah SWT baik di dunia maupun di akhirat. Jika sudah seperti ini, dapat dipastikan bahwa orang-orang yang lalai dalam sholat termasuk orang-orang yang merugi.  
  1. Jauh dari Surga dan Kekal di Neraka
Sholat termasuk ibadah pertama yang akan dihisab oleh Allah SWT di hari kiamat nantinya. Penentu umat muslim akan masuk surga atau tidaknya ditentukan dari kualitas sholatnya ketika hidup di dunia. Melalaikan sholat sama halnya dengan menjauhi surga-Nya. Oleh karena itu, secara otomatis ia akan berada kekal di dalam neraka selama-lamanya.  
  1. Tidak dianggap Sebagai Muslim
Hukuman lain bagi orang yang lalai dalam sholat yaitu tidak mendapat pengakuan sebagai seorang muslim. Hal ini dikarenakan perbuatan melalaikan sholat dan meninggalkannya akan menjadikan umat muslim sebagai orang yang kafir atau musyrik. Sebagaimana dalam hadits, dari Tsauban RA pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda:   بَيْنَ العَبْدِ وَبَيْنَ الكُفْرِ وَالإِيْمَانِ الصَّلَاةُ فَإِذَا تَرَكَهَا فَقَدْ أَشْرَكَ Artinya: "Pemisah antara seorang hamba dengan kekufuran dan keimanan adalah sholat. Apabila ia meninggalkannya, maka ia telah melakukan kesyirikan." (HR. Thabari).   Itulah beberapa dari hukuman bagi orang yang lalai dalam sholat dan meninggalkannya secara sengaja. Apabila umat muslim selama ini merasa telah lalai dalam sholatnya, maka segeralah untuk bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah SWT.(*)  

Sumber: