Rumah Pelaku Arisan Bodong Akhinya Disegel Warga

Rumah Pelaku Arisan Bodong Akhinya Disegel Warga

REJANG LEBONG - Rumah pelaku arisan dan investasi bodong BA (25) di Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Curup Timur saat ini dalam kondisi kosong ditinggal pemiliknya. Bahkan saat disambagi wartawan CE, terlihat kondisi rumah yang berada di Rt 07 RW 02 tersebut disegel oleh warga. Salah seorang tetangga BA yang tidak mau disebutkan identitasnya mengatakan, berdasarkan kesepakatan tetangga sekitar dan juga RT setempat. Saat ini pintu dan jendela rumah BA disegel dengan bambu.  Hal itu dilakukan agar tidak ada para korban arisan bodong yang masuk paksa untuk mengambil barang yang ditinggalkan BA saat rumah dalam keadaan kosong. "Sejak 3 hari kemarin, rumah BA sudah dalam keadaan kosong, dan saya melihat sendiri mereka sekeluarga pergi menggunakan mobinya. Sementara untuk 4 buah motor yang dimilikinya, saya tidak tau dititipkan kemana," ujarnya. Disisi lain dirinya juga mengatakan, selama 3 bulan kebelakang BA selalu memperlihatkan gaya hidup mewah. Dimana BA selalu membeli dan menggunakan barang-barang mewah, dan selalu berprilaku hidup glamour. Warga juga sering melihat para member yang datang bergantian untuk mengambil uang arisan yang nilainya mencapai ratusan juta. "Kami tidak menyadari, anggota arisan yang ikut bergabung dengan BA jumlahnya mencapai 1000 orang, bahkan nominalnya mencapai angka Rp 5 miliar. Sementara yang saya tau, BA memiliki kepribadian yang sangat baik, dan dikenal alim oleh masyarakat sekitar," tukasnya.  Terpisah Kapolres RL AKBP Tonny Kurniawan SIK melalui Kasat Reskrim AKP Sampson Sosa Hutapea SIK mengatakan, saat ini pihaknya sedang mendalami dan melakukan pengembangan terkait laporan arisan/investasi bodong tersebut. "Kemarin kami sudah menerima laporan dari masyarakat, berkenaan dengan kasus arisan bodong yang dilakukan oleh BA (25), yang diduga telah melarikan uang para membernya. Hanya saya kami meminta kelengkapan berkas dari para pelapor, agar bukti yang dimiliki lebih kuat. Sembari kami akan melakukan wawancara dan memintai keterangan dari para korban," ujar Kasat. Dikatakan Kasat, selain membuat laporan pada Polres RL, sebagian korban yang berasal dari Kota Bengkulu juga membuat laporan langsung ke Polda Bengkulu. Akan tetapi pihaknya tetap akan menerima laporan yang dibuat masyarakat RL kepada Polres RL, dan akan terus menyelidiki kasus ini lebih lanjut. "Dari informasi yang kami dengar, saat ini kondisi rumah BA terduga pelaku sudah dalam keadaan kosong. Dan juga masyarakat yang diduga korban berasal dari berbagai daerah, seperti RL, Kepahiang, Bengkulu, Jakarta, dan ada juga yang berasal dari luar negeri," ucapnya. Selain itu Kasat juga mengatakan, agar para pelapor yang terlibat pada arisan bodong tersebut untuk bersabar, dan jangan tergesa-gesa dalam memberikan laporan. "Kami harap para pelapor bisa bersabar. Karena saat ini kami masih menindaklanjuti kasus ini, dan akan terus mendalaminya," terang Kasat. (CE)

Sumber: