Pengantin Pria Tak Hadir Resepsi Pernikahan, Mempelai Wanita Lapor Polisi
![Pengantin Pria Tak Hadir Resepsi Pernikahan, Mempelai Wanita Lapor Polisi](https://okinews.disway.id/uploads/IMG_23052022_161154_650_x_434_piksel.jpg)
PALEMBANG – Keluarga mempelai perempuan di Palembang melapor ke polisi karena pengantin pria tak hadir saat resepsi pernikahan. Keluarga mempelai perempuan merasa malu. Mereka tidak terima dengan ulah mempelai laki-laki yang tidak hadir saat resepsi pernikahan. Karena itu, orang tua perempuan memutuskan untuk melaporkan mempelai pria ke Mapolda Sumatera Selatan (Sumsel) pada Senin (23/5) pagi. Sejatinya mempelai pria Aris atau yang akrab disapa Aby bersanding dengan calon istrinya, Dinda di pelaminan pada Minggu (22/5). Sejak pagi Aby ditunggu tapi tak kunjung datang. Padahal, tamu undangan sudah berdatangan. Hanya Dinda yang duduk di kursi pelaminan. Ia bersama keluarganya menerima tamu undangan yang datang memberikan ucapan selamat. Dinda duduk di kursi pelaminan dengan mengenakan busana pengantin khas Sumatera Selatan. Ibunda Dinda, Rapita Sari menceritakan kisah pilu yang dialami anak sulungnya itu. Menurut Rapita, sepekan yang lalu, Aby sempat menghubungi Dinda. Saat itu, Aby mengaku kecewa karena harus kehilangan sepeda motor kesayangannya. Motor Aby digadai untuk membiayai kebutuhan pernikahannya. “Gara-gara nikahi kau, motor aku digadaikan samo wong tua aku, aku dak galak nikahi kau,” ujar Rapita menirukan ucapan Aby, Senin (23/5). Ia menceritakan, pada Sabtu (21/5), sebelum Magrib, kedua orang tua Aby mendatangi rumah mempelai perempuan dengan membawa bungkusan pakaian yang seharusnya dikenakan oleh Aby pada hari akad dan resepsi. Peristiwa pengantin pria tidak menghadiri resepsi pernikahan bukan pertama kali terjadi. Pada awal Mei 2022 lalu, kasus serupa juga terjadi di Magetan Jawa Timur. Pengantin pria yang semestinya bersanding di pelaminan bersama mempelai wanita hilang entah ke mana. Dalam video yang viral terlihat mempelai wanita dan keluarganya melakukan sesi pemotretan di panggung pelaminan. Tak ada ekspresi, bahkan terlihat murung, saat jepretan kamera juru foto memotret sang pengantin wanita dan keluarga. Video itu memperlihatkan mempelai perempuan berbusana pengantin warna putih berdiri di pelaminan diapit oleh 4 pengiring perempuan berkebaya hitam berkerudung biru. Tampak pula dua anak perempuan berbusana kebaya berdiri di depan mempelai perempuan. Di sebelah pinggir kiri dan kanan pelaminan tampak duduk orang tua dari mempelai. Sama sekali tak ada senyum dari orang-orang yang ada di dalam video. Perangkat desa setempat mengungkapkan upaya mencari pengantin pria sudah dilakukan. Namun belum ada informasi berarti soal keberadaan mempelai pria. “Keluarga calon pengantin pria juga tidak tahu keberadaannya. Di rumahnya juga ndak ada, dihubungi, nomor ponsel ndak aktif,” kata Kepala Desa Gambiran Fitri Muji Wartono. Fitri mengatakan keluarga mempelai pria tetap datang ke resepsi dan membawa pengiring. Namun mereka merasa malu karena anaknya tidak datang, baik pada akad maupun resepsi. “Kalau keluarga calon pengantin pria hadir. Akhirnya kemarin, kesepakatannya, kedua keluarga yang tahu. Saya ndak tahu,” kata Fitri. Sebuah resepsi pernikahan di Magetan diliputi kesedihan karena tidak dihadiri mempelai pria. Ke mana perginya si mempelai pria? Ternyata tidak ada yang mengetahui keberadaan si mempelai pria. Bahkan keluarganya sekalipun juga tidak tahu. (one/ral)
Sumber: