Terjun Selamatkan Anak, Hilang Tenggelam
MUARA ENIM - Dua Warga Desa Tanjung Raman Kecamatan Ujanmas yakmi Harviadi (35) dan Anaknua Alviro (3) hilang tenggelam di sungai lematang, jumat (17/12) sekitar pujul 8.00 WIB. Peristiwa itu terjadi lantaran korban terjatuh dari motor bersama anaknya saat melintas di jembatan gantung Desa Tanjung Raman ketika akan pergi ke kebun. Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kejadian berawal ketika korban bersama anaknya mengendarai sepeda motor hendak pergi ke kebun yang berada di seberang Sungai Lematang. Ketika berada di tengah jembatan, dari arah berlawanan ada motor lain yang akan melintas juga. Korban Harviadi mendadak mengerem motornya membuat sang anak yang duduk di depan terpental jatuh ke dalam Sungai Lematang. Melihat anaknya jatuh ke sungai, Harviadi melompat dari motornya dan ikut terjun untuk menolong. Korban sempat mengangkat anaknya namun arus sungai yang deras karena musim hujan, keduanya pun tenggelam. Warga lain yang melihat kejadian ikut terjun ke sungai untuk menyelamatkan keduanya. Namun ketika sudah mendekati korban, mereka kehabisan tenaga dan keduanya tidak bisa diselamatkan. Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Muara Enim Ir Yulius Msi melalui koordinator tim rescue Edy Ramlan saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Benar adanya dua warga Desa Tanjung Raman terjatuh ke Sungai Lematang. Saat ini kami masih terus berusaha melakukan pencarian terhadap korban," terangnya. Dirinya sendiri turun langsung dari Damkar, dibantu BPBD, Reascue ptba, SBS, Pama, CK, FAJI, dan pemuda pancasila. "Keseluruhan yakni 2 perahu karet dari rescue damkar dan Tim lain seperti PTBA, SBs masing masing 1 perahu karet, kami masih berusaha mohon doanya agar segera ditemukan," tukasnya. (Way)
Sumber: