Sidang Korupsi Masjid Sriwijaya, Jaksa Hadirkan Saksi Anggota Dewan Sumsel

PALEMBANG - Sidang kasus dugaan korupsi dana hibah Masjid Sriwijaya Palembang masih terus berlanjut. Hari ini, Kamis (7/10) Majelis Hakim Pengadilan Tipikor PN Palembang masih memeriksa saksi-saksi kasus ini. Terdakwa Mukti Sulaiman dan Ahmad Nasuhi kembali dihadirkan dimuka sidang. Kali ini, tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejati Sumsel memanggil sejumlah petinggi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumsel. Sidang diketuai hakim Abdul Aziz SH MH akan mengungkapkan seputar rapat anggaran dana hibah Masjid Sriwijaya melibatkan anggota dewan. Tampak lima saksi sudah hadir. Yaitu Wakil Ketua DPRD Sumsel Giri Ramandha Kiemas, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sumsel Ramadhan Bayeban, HM Yansuri, Muhammad Rido dan Agus Sutikno. Sidang tetap ramai pengunjung.Para kerabat serta keluarga dari masing-masing terdakwa hadir langsung dipersidangan yang digelar secara offline ini. Tampak sepuluh orang penasihat hukum dari masing-masing terdakwa hadir dipersidangan, diantaranya kuasa hukum Redho Junaidi SH MH, kuasa hukum Ahmad Nasuhi serta Iswadi Idris SH MH dan kuasa hukum Mukti Sulaiman. (Fdl)
Sumber: