Untuk elemen waktu, secara mendasar ada 4 sesi waktu yang perlu diperhatikan saat mempelajari trading forex, yaitu sesi Sydney, Tokyo, London, dan New York.
Dengan memahami keempat sesi tersebut, kamu bisa menentukan skema waktu yang sesuai dengan kepribadian untuk melakukan transaksi forex.
BACA JUGA:Kembali Cair! Begini Cara Mudah Cek Bantuan KIS PBI JK 2024 Secara Online
4. Kenali Mekanisme Indikator Teknikal
Indikator teknikal merupakan salah satu cara yang digunakan trader untuk dapat memetakan kondisi pasar sekaligus memprediksi arah pergerakan harga valuta asing kedepannya.
Biasanya telah ada indikator trading sebagai alat bantu di dalam berbagai platform trading.
5. Kenali Indikator Fundamental
Indikator fundamental biasanya datang dari data ekonomi, dan isu sosial politik yang sedang berkembang di suatu negara dan dapat mempengaruhi pergerakan nilai valuta asing.
Nantinya, kamu akan banyak melakukan riset tentang data ekonomi dan sosial yang mempengaruhi suatu mata uang negara.
BACA JUGA:Setelah Sholat Dhuha, Amalkan Doa Ini Agar Rezeki Semakin Berlimpah
Data ekonomi yang akan diriset biasanya terkait prospek ekonomi suatu negara, inflasi, dan angka pengangguran.
Secara mendasar, jika suatu negara mempunyai prospek ekonomi yang baik, maka analisis yang dilakukan cenderung mengarah ke penguatan nilai suatu mata uang. Begitu juga sebaliknya.
6. Pahami Risiko Sebelum Melakukan Trading
Pemahaman risiko soal trading forex ini tidak dapat hanya didasarkan dari naluri saja.
Risiko memang akan selalu ada dalam aktivitas trading, namun dengan memiliki pemahaman dan manajemen yang baik, kamu bisa menentukan batas toleransi kerugian supaya dapat melancarkan strategi yang bijak.
Setelah mempelajari keenam langkah tersebut, langkah selajutnya adalah mulai melakukan transaksi forex secara real time. (*)