Cek Instalasi Listrik dan Segera Lakukan Simulasi Penanganan Kebakaran

Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Reporter : Admin 07
Editor : Admin 07

OKINEWS. CO - KAYUAGUNG - Kebakaran maut di Lapas Kelas I Tangerang, Banten, menjadi sorotan dunia. Tragedi itu menewaskan 41 orang dan melukai puluhan warga binaan lainnya. Peristiwa itu terjadi Rabu (8/9/2021) dinihari. Penyebab kebakaran diduga hubungan pendek arus listrik (korsleting). Terkait peristiwa itu membuat Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayuagung langsung melakukan cek instalasi listrik di bangunan lapas termasuk akan segera melakukan simulasi penanganan kebakaran. " Atas peristiwa kebakaran di lapas Tangerang tersebut, membuat pihak kita langsung berkoordinasi dengan PLN untuk segera mengecek instalasi listrik yang ada di bangunan lapas Kayuagung ini, " kata Kepala Lapas Reza Meidiansyah Purnama AMd IP SH didampingi Kasubsi Registrasi dan Bimkemas, Sugito SH, Kamis (9/9/2021). Menurut dia, untuk antisipasi dalam penanganan kebakaran dalam lapas telah dilakukan sejak lama yaitu menyiapkan APAR (Alat Pemadam Api Ringan) di setiap sudut-sudut lapas. " Kedepan akan melakukan simulasi penanganan kebakaran kepada petugas kita dalam menghadapi kebakaran dalam areal lapas. Tapi masih menunggu petunjuk dahulu, " tegas Sugito. Lanjutnya, dengan peristiwa kebakaran di lapas Tangerang, maka mendapatkan surat edaran dari Kemenkumham wilayah Sumsel agar meningkatkan kewaspadaan di lapas. Yakni isinya agar mengecek barang-barang yang tearang masuk dalam blok hunian khususnya barang dengan perangkat listrik. Termasuk kabel instalasi liar di dalam blok hunian. Lalu, melakukan pengecekan ketersedian dan kelayakan APAR. Melakukan pemeriksaan secara seksama barang titipan untuk warga binaan. Inilah sebagai bentuk antisipasi dan kewaspadaan agar tidak terjadi kebakaran. Diakui Sugito, saat ini lapas Kayuagung telah kelebihan kapasitas atau overload yakni tiga kali lipat dari kapasitasnya. Dengan jumlah warga binaan dan penghuni tahanan sebanyak 1.116 orang. Sehingga sangat rawan baik keributan atau masalah lainnya. Dia menjelaskan, bangunan lapas Kayuagung masih terbilang baru dibandingkan dengan Lapas Tanjung Raja di Kabupaten Ogan Ilir (OI). Sehingga jelas untuk instalasi listriknya pun masih dalam kondisi bagus, tetapi atas surat edaran Kemenkumham yang baru diterima, maka tetap dilakukan pengecekan instalasi listriknya. Dia menambahkan, selain itu apabila listrik padam yang memicu warga binaan ribut, pihaknya telah menyiapkan genset agar tidak membuat gaduh. Sehingga tidak ada istilah listrik padam apalagi ditambah jumlah warga binaan yang over load. (nis)

Tags :
Kategori :

Terkait