BENGKULU - Angkasa Pura II Bengkulu memberikan penjelasan terkait gangguan penerbangan di Bandara Fatmawati Bengkulu. Disebutkan, ada dua maskapai penerbangan mengalami gangguan penerbangan. Pesawat Lion Air JT 630, rute penerbangan Jakarta - Bengkulu terpaksa kembali mendarat ke Jakarta karena faktor cuaca buruk yang terjadi di kawasan wilayah Bengkulu, Rabu (29/6). Pesawat dijadwalkan berangkat dari Bandara Soekarno - Hatta, Cingkareng (CKG) dengan tujuan Bengkulu (BKS) pada pukul 15.45 WIB. Terkait gangguan penerbangan di Bandara Fatmawati Soekarno, Rabu (29/6) GM Angkasa Pura II Bengkulu Ngatimin K. Murtono menerangkan ada dua maskapai tak bisa melakukan pendaratan. Yakni, Lion Air dan Batik Air. Kedua pesawat lanjutnya, tak bisa mendarat karena faktor cuaca dan hujan lebat yang terjadi di wilayah Bengkulu. Hal ini, telah menghalangi jarak pandang landasan Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu. Bila dipaksakan, akan mengakibatkan hal - hal yang fatal. "Ada dua maskapai yakni Lion Air dan Batik Air yang seharusnya pukul 16.30 WIB mendarat. Namun kedua pesawat harus holding (Tempat pesawat menunggu di udara, dengan cara berputar-putar biasanya menunggu antrean untuk landing,red) dulu di udara," sampainya kepada rakyatbengkulu.disway.id. Saat kondisi cuaca sempat dirasa membaik, pesawat Batik Air diizinkan mendarat lebih dulu di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu pada pukul 17.30 WIB. Sesangkian disaat yang sama, Lion Air juga masih holding di udara. Namun saat ini lanjutnya, Lion Air telah berbalik ke Jakarta sembari menunggu cuaca membaik. "Sementara Lion Air balik lagi ke Jakarta. Saat ini sedang menunggu, posisi masih di Jakarta menunggu cuaca membaik," pungkasnya. (rakyat bengkulu)
Ada 2 Maskapai Terganggu Mendarat di Fatmawati Soekarno, Batik Air Sempat Berputar-putar
Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Editor : Admin 07
Kategori :