SUNGAI LILIN – Pemerintah Desa Bumi Kencana Kecamatan Sungai Lilin dibawah kepemimpinan Kades Erwin Aprianto berhasil menggelar pengajian Akbar terbesar sepanjang sejarah desa ekstransmigrasi C4 ini. Pengajian Akbar tersebut digelar Selasa kemarin (14/6) dengan penceramah KH Anwar Zahid Pengasuh Ponpes At-Tarbiyah Islamiyyah Assafi’iyah Bojonegoro Jawa Timur. Pengajian Akbar ini sendiri berlangsung di lapangan sepakbola setempat, ribuan masyarakat tumpah ruah dibawa tenda yang sudah disiapkan. Hadir langsung PJ Bupati Muba, Drs H Apriadi Msi, Dandim Muba, tokoh dan pengurus NU Muba, Camat Sungai Lilin serta seluruh Kades. Kades Bumi Kencana Erwin Aprianto dalam sambutan nya mengungkapkan bahwa kegiatan ini memang sudah lama direncanakan oleh pihak nya. Ia mengungkapkan kegiatan ini dalam rangka halal bihalal dan juga tasyakuran ulang tahun desa ke-41. “Pada saat pencalonan Kades kemarin memang kami sudah berjanji untuk melaksanakan pengajian dengan menghadirkan beliau KH KH Anwar Zahid, Alhamdulillah hari ini (kemarin-red) terlaksana dan ini merupakan pengajian terbesar dalam sejarah 41 tahun Desa Bumi Kencana,” jelas Kades. Kades pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan juga pengurus NU yang sudah mendukung kegiatan tersebut sehingga bisa berjalan dengan lancar. “Untuk acara sakral puncak peringatan HUT desa tetap dilaksanakan pada 24 April kemarin berupa pengajian dan pemotongan tumpeng. Lalu kenapa pengajian Akbar baru dilaksanakan sekarang, karena menyesuaikan jadwal pak Kyai nya selain itu puncak peringatan HUT desa berada dibulan suci ramadhan. Kami juga sangat senang dan berterima kasih beliau PJ Bupati Muba bisa hadir langsung,” jelasnya. Sementara itu PJ Bupati Muba Drs H Apriadi Msi dalam sambutan nya mengungkapkan jika dilihat dari usia yang mencapai 41 tahun Desa Bumi Kencana memasuki usia produktif. “Saya melihat kondisi Desa Bumi Kencana ini memang desanya cukup Sejahtera cukup produktif Oleh karena itu kegiatan yang kita laksanakan hari ini (kemarin) merupakan bentuk rasa syukur atas kesejahteraan yang didapat oleh masyarakat Desa Bumi Kencana ini,” paparnya. Apriadi mengungkapkan kegiatan pengajian akbar sudah sangat baik apalagi langsung dihadiri oleh penceramah Kyai haji Anwar Zahid yang jauh-jauh didatangkan dari Jawa Timur. “Ini merupakan bentuk syukur kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas kesejahteraan yang diberikan kepada kita semua terutama masyarakat Desa Bumi Kencana yang kami cintai ini semoga dengan usia ke-41 ini seluruh masyarakatnya dapat menjalin hubungan kekeluargaan baik sesama masyarakat Desa Bumi Kencana maupun masyarakat-masyarakat desa di sekitarnya juga barangkali bisa berbagi ilmu berbagai pengalaman bagaimana menjadi masyarakat yang bisa makmur dan hidup berdampingan sesama antar umat beragama kondisi desa dalam keadaan Sejahtera aman tentram tidak ada terjadi hal-hal konflik-konflik sosial dan keagamaan,” jelasnya. Bupati menyebut desa Bumi Kencana menjadi contoh bagi desa-desa lain yang berada di Muba. Ia pun menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan yang terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua panitia semua masyarakat Desa Bumi menurutnya pengajian ini merupakan suatu kegiatan yang cukup besar yang perlu digagas oleh Pemerintah Desa Bumi Kencana. “Ini yang patut kita apresiasi setinggi-tingginya kemudian momentum ini saya harapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh semua pihak terutama oleh Pemerintah Desa Bumi Kencana dan masyarakat Desa Bumi Kencana untuk melakukan evaluasi dan introspeksi diri karena usia yang ke-41 tahun ini di samping banyak kelebihan keunggulannya tentu juga ada kelemahan-kelemahan dan kekurangan-kekurangannya. Oleh karena itu gunakan momentum ini untuk kita mengevaluasi dan inspeksi tata pola kehidupan kita kehidupan pemerintah dan kehidupan bermasyarakat. Acara ini juga merupakan wahana untuk kita memperkuat jalinan silaturahmi,” terang nya. Jemaah pengajian terlihat sangat khusyuk mendengar ceramah yang disampaikan oleh KH Anwar Zahid. Ada beberapa poin penting yang disampaikan oleh kyai salah satunya adalah mengajak masyarakat desa Bumi Kencana untuk terus memupuk kerukunan dan kebersamaan untuk membuat kondisi desa Bumi Kencana ini semakin rukun aman dan tentram (deo)
Sejarah Tercipta di Desa Bumi Kencana, Pengajian Terbesar dalam Sejarah
Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Editor : Admin 07
Kategori :