PAPUA - Orang tak dikenal (OTK), merampas dua pucuk senjata api dan menganiaya anggota Brimob Bripda Diego Rumaropen hingga meninggal dunia pada Sabtu (18/6) sekitar pukul 17.00 WIT. Peristiwa itu terjadi di Napua, Kabupaten Jayawijaya, Papua. ”Benar ada insiden itu. Saat ini, jenazah sudah dibawa ke RSUD Wamena,” kata Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri seperti dilansir dari Antara, di Jayapura, Sabtu (18/6) malam. Dia membenarkan pula, dari laporan yang diterimanya, dua senjata api dibawa kabur OTK. Yakni senjata api bahu jenis AK101 dan senjata api bahu jenis SSG08 (sniper). Insiden itu terjadi saat korban mendampingi Danki Brimob Yon D Wamena AKP R menembak sapi di Napua. Usai menembak sapi, AKP R kemudian menitipkan senjata api yang dibawanya kepada korban, sebelum mengambil sapi yang ditembaknya. Beberapa saat kemudian tiba-tiba OTK datang dan langsung menganiaya korban dengan menggunakan senjata tajam serta mengambil senjata api yang dibawa korban. ”Belum diketahui siapa pelakunya, karena masih didalami anggota di Wamena,” ujar Irjen Mathius Fakhiri. Dia menambahkan, jenazah Bripda Diego Rumaropen saat ini masih berada di RSUD Wamena. (antara)
OTK Rampas Senjata Api dan Aniaya Anggota Brimob Hingga Tewas
Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Editor : Admin 07
Kategori :