Dinas Perikanan OKI Gencarkan Program Hemat Pakan Ikan Lewat Gerpari

KAYUAGUNG - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan melakukan berbagai program untuk kelompok budidaya ikan (Pokdakan), diantaranya Gerakan Pakan Mandiri (Gerpari). Melalui program Gerpari, pokdakan dituntut menerapkannya. Dengan tujuan menghemat biaya produksi pakan daripada membeli pakan buatan pabrik. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Ir Irawan MM melalui Analis Aquakultur, Dewi Isawpatita SP mengungkapkan, pihaknya telah melaksanakan sosialisasi kepada sejumlah pokdakan program Gerpari ini. Sehingga pokdakan membuat sendiri pakan dengan bahan baku lokal. "Alhamdulillah sudah ada beberapa pokdakan menerapkan Gerpari ini. Dimana bahan baku pakan yang digunakan bisa dari sisa-sisa pertanian dan peternakan," terang Dewi, Senin (6/6). Menurut dia, para pokdakan dengan menerapkan Gerpari bisa menghemat biaya produksi pakan 50-60 persen dari membeli pakan buatan pabrikan. Dimana pakan pabrik untuk satu karungnya dijual Rp 200 ribu. Sehingga jelas menghemat. Untuk diketahui, dijelaskan Dewi, pakan membuat sendiri bisa berasal dari sisa padi yakni dedak. Lalu bisa juga usus ayam, ampas tahu dan kedelai. Apabila pokdakan menerapkan Gerpari dengan begitu pendapatan pembudidaya ikan pun ikut bertambah. Dewi menambahkan, adapun pokdakan yang telah mendapatkan sosialisasi Gerpari yaitu pokdakan di Desa Jejawi Kecamatan Jejawi. Desa Anyar Kecamatan Kayuagung, lalu Desa Pedamaran Kecamatan Pedamaran dan Desa di Kecamatan Lempuing. (nis)