Konvoi Kelulusan Bergaya Liar di Jalanan, Ratusan Siswa Ditilang

TABANAN – Ratusan siswa sekolah menengah atas (SMA) di Kabupaten Tabanan, diberikan tindakan tilang oleh Satlantas Polres Tabanan karena melakukan konvoi tanpa menggunakan atribut kelengkapan berkendara, seperti tidak memakai helm, tidak membawa surat kelengkapan kendaraan. Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Kanisius Franata, ketika dikonfirmasi Jumat petang (3/6), membenarkan ratusan siswa SMA yang sedang merayakan momen kelulusan mendapat surat tilang dari petugas kepolisian. “Mengenai jumlahnya kami belum bisa sebutkan berapa, karena sampai malam ini, masih dilakukan operasi, yang jelas jumlahnya mencapai ratusan, karena memang banyak sekali,” jelasnya. Selain tidak menggunakan helm dan tidak membawa surat kelengkapan berkendara, AKP Franata menyebutkan ada pelanggaran lain yang juga dilakukan oleh siswa-siswa yang konvoi ini. Seperti, memakai knalpot brong, atau knalpot yang tidak sesuai dengan peraturan berlalu lintas dan juga ditemukan beberapa pengendara yang masih di bawah umur. “Pada saat operasi, kami juga menemukan ada beberapa siswa SMP yang ikut konvoi, mereka kami tilang karena masih di bawah umur dan tidak memiliki SIM,” lanjutnya. Ada beberapa lokasi disebutkan AKP Franata sebagai lokasi tilang, jalur menuju Bedugul, Jati Luwih dan ke arah pantai, seperti Pantai Nyanyi, Pantai Yeh Gangga dan beberapa pantai di kawasan Selatan Kabupaten Tabanan. Sehingga penjagaan dikatakannya dilakukan di sepanjang jalur tersebut sejak pukul 10.00 pagi. Tak hanya di Tabanan, di Denpasar juga terjadi konvoi kelulusan. Misalnya terlihat di Kawasan Jalan Kamboja, Denpasar, Jumat (3/6). Namun sangat disayangkan saat konvoi masih ada siswa yang ugal-ugalan di jalan, dan menggunakan knalpot brong sehingga menganggu pengguna jalan lain. (baliexpress)