Ditemukan, Mie Kuning Basah Mengandung Formalin

KAYUAGUNG - Hasil tes dari sampel makanan disejumlah pedagang berupa mie kuning basah, tahu, ikan asin, mie ayam, cincau, kolang kaling, di pasar Kayuagung. Ternyata untuk mie kuning basah positif mengandung formalin. Hasil uji tes sampel dilakukan oleh dinas kesehatan Kabupaten OKI bersama dengan dinas perdagangan dan tim Pidsus Polres OKI, di UPTD pasar Kayuagung, Senin (18/4). Kepala dinas perdagangan Kabupaten OKI Alamsyah didampingi Kanit Pidsus Iptu Wahyudi dan perwakilan dinkes mengatakan, semua sampel makanan khususnya makanan yang tergolong mengandung formalin diambil sampelnya untuk dilakukan uji. Yakni apakah mengandung formalin dan zat berbahaya tidaknya. Sehingga tadi dilakukan cek sampel makanan dari sejumlah pedagang yang ada di pasar Kayuagung. Rata-rata semua pedagang diambil sampelnya. Tadi sebanyak 16 sampel makanan yang diambil. Dari itu ada 4 sampel makanan berupa mie kuning basah mengandung formalin. "Dari hasil uji tes yang dilakukan langsung setelah sidak tadi, rupanya mie kuning basah yang dijual pedagang mengandung formalin. Sedangkan untuk makanan lainnya tidak," ungkapnya. Lanjut Alamsyah, sidak hari ini telah diawali adanya penyuluhan dari BPPOM Palembang beberapa waktu lalu kepada pedagang. Jadi hari ini memastikannya dengan sidak ke pedagang, ternyata terbukti ada mie basah mengandung formalin. "Pihaknya padahal telah melakukan himbauan ke pedagang agar tidak menggunakan bahan format dan zat pewarna lainnya pada makanan yang dijual," ujar Alamsyah. Sementara itu kanit pidsus Polres OKI Iptu Wahyudi SH menegaskan, dengan adanya hasil tes sampel makanan pada sidak hari ini dan terbukti mie basah mengandung formalin. Maka pihaknya akan melakukan tindak lanjutnya. Dengan tujuan pedagang tidak lagi menjual bahan makanan yang mengandung formalin. (nis)