PRABUMULIH - Kecelakaan lalu lintas (lalin) terjadi di Jalan Jenderal Sudirman Kota Prabumulih, tepatnya di dekat Patung Kuda, Minggu (20/2) sekira pukul 00.30 WIB tengah malam. Kecelakaan tunggal tersebut, menewaskan seorang pelajar yakni MR yang menderita patah tulang di bagian hidung dan mengalami pendarahan sehingga nyawanya tak tertolong. Sementara dua temannya yakni R dan F koma dan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa nahas yang dialami tiga sekawan itu berawal saat ketiganya berboncengan menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX nopol BG 6237 CH dan melaju kencang dari arah Pasar Tradisional Modern (PTM) ke arah rumah Dinas Wali Kota Prabumulih. Setibanya di TKP, diduga kaget melihat banyak polisi yang sedang melakukan razia balap liar, motor yang ditunggangi ketiganya pun mendadak oleng dan menabrak trotoar jalan hingga besi di ujung trotoar hampir patah. Akibat kejadian itu, satu korban MR dilarikan ke RSUD Kota Prabumulih sedangkan dua korban lagi dilarikan ke RS Bunda Kota Prabumulih. Sementara itu, salah-satu pengendara di sekitar TKP mengatakan tak tahu persis kronologis kecelakaan maut tersebut. Hanya saja, dia melihat korban bonceng tiga dan mengendarai motor dengan ngebut. "Mereka ni bonceng tigo dan katonyo ngebut. Melihat banyak polisi di jalan mereka ni takutan caknyo dan motornyo langsung nganar dan nombor trotoar," ujarnya. Dilanjutkan pria yang enggan menyebutkan namanya itu, besi yang ada di trotoar pun hampir patah lantaran ditabrak. "Usai kejadian itu mereka dibawak ke rumah sakit," sebutnya. Sementara itu, menurut pengakuan salah-satu temannya, korban MR dan dua temannya saat itu sedang asyik nongkrong di kawasan kelurahan Sukajadi. MR lalu berpamitan hendak membeli rokok dan mengajak R dan F. "MR minjam motor, kalau kato dio nak beli rokok, dio ngajak R dan F," sebutnya. Tak lama kemudian, mereka pun mendapat informasi bahwa ketiganya mengalami kecelakaan. "Dak nyangko nian kami," sesalnya. Terpisah, Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Lastari dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Ya, semalam ada kejadian laka lantas. 1 meninggal dan dua lainnya masih menjalani perawatan," ujarnya. Ketiganya, diduga berkendara dalam keadaan mabuk dan mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi. "Korban meninggal tersebut berada di posisi paling belakang," tukasnya. (chy)
Laka Tunggal di Dekat Patung Kuda, 1 Meninggal, 2 Koma
Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Editor : Admin 07
Kategori :