Mobil Pikap Terjun Bebas, Supir Terjepit Dapat Dievakuasi, Tapi Sayang…

Senin 20-11-2023,16:23 WIB
Reporter : Admin 07
Editor : Admin 07

LAHAT - Sebuah mobil pikap Grandmax warna Abu metalik Nopol BD 9396 BE, mengalami kecelakaan tunggal, Sabtu (18/12) sekitar pukul 14.00 WIB. Pikap masuk ke dalam jurang aliran sungai Mana sedalam 30 meter, persisnya di Desa Pulau Panas Kecamatan Tanjung Sakti Pumi Kabupaten Lahat. Dalam kecelakaan itu, sopir pikap meninggal dunia yakni Agus Septendi (42) warga Desa Darat Sawah Ulu Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu. Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono S.Ik melalui Kapolsek Tanjung Sakti Ipti Nurhanas menjelaskan. Berawal saat mobil tanpa penumpang ini melaju dari arah Pagaralam menuju Mana Bengkulu Selatan. Tiba di lokasi kejadian yang jalannya agak menikung, diduga sopir mengantuk. Naas mobil melaju lurus dan terjun ke dalam jurang. "Warga sekitar yang mengetahui kejadian kemudian melaporkanmya ke pihak kepolisian," ujar Iptu Nurhanas.  Selanjutnya warga bersama pihak kepolisian langsung berusaha mengevakuasi korban yang masih terjepit di dalam mobil. Menggunakan peralatan bambu, kayu dan lainnya. Akhirnya korban berhasil dievakuasi dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat. "Korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 16.20 WIB. Kondisi tubuh korban masih terjepit di dalam mobil," ungkapnya. Walaupun sudah dilarikan ke puskesmas setempat, namun nyawa korban tak tertolong. Pihaknya menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati. Selaik itu, saar berkendara agar tetap bugar. Bila mengantuk, baiknya beristirahat terlebih dahulu. "Selain itu saat ini cuava sering hujan jadi pengendara diminta lebih waspada dan berhati- hati," tukasnya.(gti)

Tags :
Kategori :

Terkait