Lapak Pasar Baru dan Pasar Atas Tak Dipakai Pedagang

BATURAJA – Para pedagang di Kota Baturaja banyak memilih berjualan di emperan jalan sekitar kawasan pasar tradisional, Pasar Baru Baturaja, dan Pasar Atas Baturaja.  Mereka enggan menempati lapak, dengan dalih sepinya pengunjung yang datang berbelanja. Hal ini menyebabkan lapak jualan yang disediakan untuk para pedagang menjadi terlihat banyak kosong. Baik itu di Pasar Baru dan juga Pasar Atas.  "Sayang lapak di pasar ini banyak tidak ditempati," kata Maulana, warga Kemalaraja, Baturaja, kemarin (1/11). Menurutnya, lapak yang sudah disediakan bagi para pedagang jumlahnya cukup banyak. Namun sayang para pedagang banyak tidak mengisi lapak itu. Disebutnya, pedagang ini lebih banyak berjualan di sekitar jalan sekitar pasar. Banyak pedagang khususnya pedagang kaki lima (PKL) yang memilih berjualan di sekitar bahu jalan. "Ya, banyak yang lebih suka berjualan di bahu jalan," ujarnya. Dia berharap ada solusi supaya lapak yang sudah ada saat ini di dalam pasar tradisional Kota Baturaja bisa dimanfaatkan dan digunakan bagi para pedagang. Marni seorang PKL mengatakan dia memilih berjualan di jalan. "Kondisinya sepi Pak. Banyak pembeli dak galak naik dan memilih belanja di bawah pinggir jalan," katanya.  Sebelumnya, PD Pasar OKU sudah berupaya menyediakan lapak bagi para pedagang. Untuk lebih maksimal khususnya dalam kontribusi terhadap PAD Kabupaten OKU.  Termasuk pembenahan dan pengelolaan prasarana pasar-pasar tradisional di OKU. Serta penataan pasar supaya bersih. Sehingga mendatangkan kenyamanan bagi para pedagang dan pengunjung. (bis)