• Panaskan minyak sayur dalam wajan besar atau kuali. Tumis bawang bombay, bawang putih, dan jahe hingga harum dan berwarna kecokelatan.
• Tambahkan biji jintan, bubuk kunyit, bubuk ketumbar, bubuk merica, dan bubuk cabai. Aduk rata dan masak selama beberapa menit hingga rempah-rempah benar-benar tercampur dengan bawang.
• Masukkan saus tomat, air, saus soya, dan gula ke dalam wajan. Aduk rata dan biarkan mendidih.
• Kemudian, kecilkan api dan biarkan saus mendidih pelan selama beberapa menit hingga sedikit mengental.
• Tambahkan mi yang sudah direbus ke dalam saus dan aduk hingga semua mie terbalut dengan saus dengan baik. Masak selama beberapa menit hingga mie benar-benar matang dan meresap semua rasa.
• Mie Bangladesh siap disajikan dengan irisan bawang hijau atau daun ketumbar segar untuk memberikan sentuhan segar pada hidangan.
BACA JUGA:Resep Kolak untuk Menu Berbuka Puasa, Hidangan Klasik yang Menggugah Selera di Bulan Ramadhan!
BACA JUGA:Resep Bolu Kojo Pandan Khas Palembang, Rasakan Sensasi Lembut dan Legit Menyatu dalam Mulut!
Asal-Usul Mie Bangladesh
Meskipun namanya mie Bangladesh, akan tetapi hidangan mie satu ini bukan berasal dari negara Bangladesh.
Nama Bangladesh sendiri diambil dari nama si pemilik sekaligus penjual pertama mie Bangladesh, yaitu, Abdullah Delima Sigli yang disingkat jadi Ladesh dengan tambahan sebutan “Bang”, dan jadilah “Bangladesh”
Di Medan, mie Bangladesh paling terkenal adalah mie instan yang diracik menggunakan bumbu dan rempah yang pekat, lalu ditambahkan bumbu instan dari mie tersebut.
BACA JUGA:Ide Menu Buka Puasa Seger dan Nikmat dengan Es Kacang Merah, Resep Simpel Bikin Ngiler!
BACA JUGA:Resep Otak-Otak Tenggiri Khas Palembang yang Kenyal dan Gurih, Dijamin Nagih!
Biasanya mie disajikan dalam keadaan ‘nyemek’, dengan tambahan telur setengah matang sebagai pelengkap agar lebih creamy dan gurih.